Sistem Interchangeable pada Sepatu Wanita

Saffira Ghiftama, Primaditya Hakim

Abstract


Produk fesyen yang sering wanita gunakan adalah produk sepatu hak. Namun penggunaan dalam kurun waktu tertentu memberikan dampak yang negatif pada bagian kaki dan tubuh. Untuk mensiasati dan mengurangi dampak negatif tersebut, maka didesainlah sepatu wanita dengan hak lepas-pasang. Sepatu ini memiliki sistem sambungan yang telah terintegrasi antar komponen utama dengan komponen lainnya. Hal tersebut didukung dengan komponen insol yang fleksibel. Metode yang dilakukan adalah studi literatur dan observasi. Adapun output dari perancangan yang dilakukan adalah desain sepatu wanita dengan hak yang dapat dilepas pasang.


Keywords


ergonomi, sepatu wanita, sistem interchangeability

Full Text:

PDF

References


Islahuddin. (2017, September 11). Perempuan hanya

mendominasi di tiga sektor pekerjaan. Retrieved Juni 1,

2018, from https://beritagar.id/artikel/berita/perempuanhanya-

mendominasi-di-tiga-sektor-pekerjaan.

Nurani, Lulu. (2013). Beauty In Pain kajian sosioteknis

sepatu hak tinggi (high heels) pada wanita [Skripsi].

Bandung (ID): Institut Teknologi Bandung

Witana, Channa P, dkk. (2009). Footbed shapes for

enchanced footwear comfort. Hongkong: Hongkong

University of Science and Technologi.

Xiong, Shuping, Yang, Shaofei., & Hapsari,V.D.

(2014). High Heels on Human Stability and Plantar

Pressure Distribution: Effects of Heel Height and Shoe

Wearing Experience. Korea : Korea Advanced Institute

of Science and Technology.

Winata, Handy. (2010). Kaitan Pemakaian Sepatu Hak

Tinggi dengan Lordosis Lumbal. Jakarta : FK

UKRIDA.




DOI: http://dx.doi.org/10.12962/iptek_desain.v1i18.5085

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Creative Commons License
Jurnal Desain IDEA is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.

View My Stats

Terdaftar pada LIPI dengan e-ISSNĀ 2580-0264 dan p-ISSNĀ 1411-3023