Estimasi Energi Gelombang Laut Menggunakan Satelit Altimetri Jason-2 Studi Kasus: Selatan Pulau Jawa
Abstract
Data tinggi muka air laut (SSH) sangat diperlukan untuk mengetahui kondisi permukaan laut di suatu perairan. Dari data tersebut dapat diketahui di antaranya kontur permukaan laut dan karakteristik gelombang permukaan yang dipengaruhi angin atau gravitasi. Pengembangan energi terbarukan sangatlah penting untuk membantu pasokan listrik Indonesia yang hingga saat ini masih bergantung terhadap fossil fuel (energi tidak terbarukan). Data tinggi muka laut ini dapat membantu Indonesia sebagai negara maritim dunia untuk mengeksplorasi potensi lautnya terutama dalam bidang energi. Altimetry Radar (Radar Altimetri) adalah salah satu jenis sensor penginderaan jauh yang sedang berkembang, dimana dapat memonitor dan memetakan tinggi permukaan air laut secara akurat dan efektif. Pengolahan data titik nadir satelit altimetri dapat dilakukan di aplikasi pengolah matriks, Matlab setelah mengalami proses pengolahan awal pada software BRAT. Dalam penelitian ini dilakukan pengolahan data satelit altimetry Jason-2 pada tahun 2012, dengan hasil menunjukkan bahwa pada bulan Januari 2012, di perairan Selatan Pulau Jawa, Samudra Hindia memiliki panjang gelombang dominan sebesar 2319,208 dan 4638,417 m dan periode sebesar 33,7480 dan 74,9808 sekon yang memenuhi syarat menjadi sebuah swell yaitu di antara 30-300 sekon. Terdapat 3 spot potensial yang memiliki estimasi energi gelombang laut cukup tinggi dibandingkan dengan daerah lainnya.
Keywords
Jason-2; SSH; BRAT; Matlab; energi gelombang
Full Text:
PDFReferences
AM, Muzathik, Wan Nik WB, Ahmad MF, and Samo KB., 2011. Wind energy potential at East Coast of Peninsular Malaysia. International Journal of Applied Engineering Research, Dindigul.
A. S. E. J. H. W. M. T. P. J. T.-M. Lewis, 2011. Ocean Energy dalam IPCC Special Report on Renewable Energy Sources and Climate Change Mitigation, Cambridge, Cambridge University Press, pp. 497-534.
AM, Muzathik, Wan Nik WB, Ahmad MF, and Samo KB. 2011. Wind energy potential at East Coast of Peninsular Malaysia, International Journal of Applied Engineering Research, Dindigul .
DexaWave, 2014. Energy Content. October 22. http://www.dexawave.com/energy-content.html.
Kementrian Kelautan dan Perikanan Republik Indonesia, Keanekaragaman Hayati Laut Indonesia Terbesar di Dunia. 28 August 2013. [Online]. Available: http://kkp.go.id.
Seeber, Gunter., 1993. Satellite Geodesy. Berlin: GmbH and Co.
DOI: http://dx.doi.org/10.12962/j25023659.v2i1.1233
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Jurnal Geosaintek diterbitkan oleh ITS bekerja sama dengan Himpunan Ahli Geofisika Indonesia (HAGI)
Disebarluaskan di bawah Lisensi Creative Commons Atribusi-BerbagiSerupa 4.0 Internasional.
Berdasarkan ciptaan pada https://iptek.its.ac.id/index.php/geosaintek/index.