Perencanaan Sistem Drainase Apartemen Royal Afather World, Waru-Sidoarjo
Abstract
Seiring dengan laju pertumbuhan Kota Surabaya, investasi melalui kepemilikan properti menjadi tren saat ini. Apartemen menjadi properti yang perkembangannya cukup pesat, salah satunya yang terbaru adalah Apartemen Royal Afather World. Lokasi superblok apartemen ini sangat strategis, yaitu dekat dengan akses Tol Waru-Juanda di perbatasan Surabaya-Sidoarjo. Oleh sebab itu, perencanaan drainase apartemen harus dilakukan sebaik mungkin untuk mencegah dampak banjir di kawasan sekitarnya.
Namun, diketahui pembangunan apartemen ini menyebabkan alih fungsi lahan yang besar sehingga koefisien pengaliran (C) lahan berubah menjadi 4 kali lipat. Untuk mencapai prinsip Zero Delta Q,, sistem drainase Apartemen Royal Afather World direncanakan dengan cara <50% debit banjir kawasan (Q) boleh dibuang ke saluran kota, sedangkan >50% sisanya ditahan di dalam kawasan sampai hujan berhenti.
Berdasarkan analisis dan perhitungan yang telah dilakukan, sistem drainase pada apartemen dibagi menjadi 2 sistem. Q dari sistem drainase jalan langsung dibuang ke saluran Kali Perbatasan, sedangkan Q sistem drainase atas/tower ditahan di kolam tampung. Kolam direncanakan dapat menampung Q dengan durasi hujan (td)=90 menit. Outflow kolam direncanakan menggunakan valve untuk mengatur tinggi muka air kolam (h) <0,9 m.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Triatmodjo, Bambang. 2014. Hidrologi Terapan. Yogyakarta : BETA OFFSET
Soewarno. 1995. Aplikasi Metode Statistik untuk Analisis Data Jilid 1. Jakarta : NOVA
BR, Sri Harto. 1993. Analisis Hidrologi. Jakarta : GRAMEDIA PUSTAKA UTAMA
Suripin. 2004. Drainase Perkotaan yang Berkelanjutan. Yogyakarta : ANDI
Anggrahini. 2005. Hidrolika Saluran Terbuka. Surabaya : SRIKANDI
Sofia, Fifi. 2006. Modul Ajar Sistem dan Bangunan Drainase. Surabaya
DOI: http://dx.doi.org/10.12962/jh.v2i2.4408
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Jurnal Hidroteknik oleh LPPM ITS disebarluaskan di bawah Lisensi Creative Commons Atribusi-BerbagiSerupa 4.0 Internasional.
Berdasarkan ciptaan pada https://iptek.its.ac.id/index.php/hidro/index.