Perancangan Komik Digital Kisah R. A. Kartini Sebagai Upaya Membangun Karakter Remaja Perempuan Indonesia Usia 15-18 Tahun

Faradilla Mauliana Firda, Diana Aqidatun Nisa, Aileena Solicitor Costa Rica El Chidtian

Abstract


Abstrak— Budaya patriarki yang masih ada di kalangan masyarakat dan kurangnya minat perempuan terhadap pendidikan dapat menyebabkan kondisi perempuan Indonesia masih tertinggal dibandingkan dengan laki-laki. Oleh sebab itu diperlukan adanya pendidkan karakter kepada remaja, terutama remaja perempuan. Dengan adanya pendidikan karakter pada remaja perempuan diharapkan dapat menerapkan perubahan nilai-nilai sikap, moral, dan pola berpikir para generasi muda penerus bangsa. Sebagai salah satu upaya untuk membangun karakter remaja perempuan di Indonesia, diperlukan adanya media yang efektif untuk menyampaikan materi pendidikan karakter. Makalah ini meneliti bagaimana cara membuat komik digital kisah R. A. Kartini sebagai upaya membangun karakter untuk remaja usia 15-18 tahun. Dalam perancangan ini metode pengumpulan data yang digunakan adalah metode kualitatif dan kuantitatif. Sumber data primer didapatkan dari observasi, kuesioner dan wawancara, sedangkan sumber data sekunder melalui studi literatur. Teknik analisis yang digunakan untuk merumuskan data yang telah didapatkan adalah metode Analisis 5W + 1 H, analisis deskriptif kualitatif dan analisis deskriptif kuantitatif. Perancangan komik digital ini menghasilkan rancangan komik digital tentang kisah hidup RA Kartini yang diunggah pada platform Line Webtoon. Kedepannya diharakan dengan adanya komik digital ini dapat memberikan inspirasi dan motivasi, kepada remaja perempuan melalui keteladanan sosok R A Kartini,

 

Abstract— The patriarchal culture that still exists in the community and the reduced women’s interest in education can cause the condition of Indonesian women is less advanced compared to men. Therefore, it is necessary to have character education for teenagers, especially teenage girls. With character education in adolescent girls, it is hoped that they will be able to realize changes in the values, attitudes, morals, and mindsets of the younger generation of the nation's successors. As one of the efforts to build the character of teenage girls in Indonesia, it is necessary to have an effective media to convey character education materials. This paper discusses how to design a digital comic about the story of R. A. Kartini as an effort to build character for teenage girls aged 15-18 years. The data collection method used in this design is a qualitative method with primary data sources as well as quantitative. Primary data sources are obtained from observations, questionnaires and interviews, while secondary data sources are through literature studies. The analytical technique used to formulate the data that has been obtained is the method of 5W + 1 H analysis, qualitative descriptive analysis and quantitative descriptive analysis. The design of this digital comic resulted in a digital comic about the life story of R. A. Kartini which was uploaded on the Line Webtoon platform. In the future, it is hoped that this digital comic can provide inspiration and motivation for young girls aged 15-18 years through the example of R A Kartini,


Keywords


Digital Comic; Character Education; Indonesian Hero; Teenage Girl; R A Kartini

Full Text:

PDF

References


BPS. (2019). Profil Perempuan Indonesia 2019. Indonesia. Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak.

Manembu, Angelia E. (2017). Peranan Perempuan Dalam Pembangunan Masyarakat Desa (Suatu Studi di Desa Maumbi Kecamatan Kalawat Kabupaten Minahasa Utara).

Apriliandra, S. (2021). Perilaku Diskriminatif Pada Perempuan Akibat Kuatnya Budaya Patriarki Di Indonesia Ditinjau Dari Perspektif Konflik. JURNAL KOLABORASI RESOLUSI KONFLIK, 3, 1-13.

Novarita. (2015). Pendidikan dan Pembentukan Karakter dengan Pembelajaran Jurnal Kepribadian. SEMINAR NASIONAL “Pembangunan Karakter Melalui Pendidikan dan Pembelajaran”, 234-235.

Nadya, Canty. (2018). Perempuan dan Pendidikan: Implementasi Pemikiran Kartini. Artikel

https://medium.com/lingkaran-solidaritas/perempuan-dan-pendidikanimplementasi-pemikiran-kartini-603fa062b87a

(diakses pada 23 Juni 2022)

Suwardani, N. P. (2020). “QUO VADIS” PENDIDIKAN KARAKTER: dalam Merajut Harapan Bangsa yang Bermartabat. Dnpasa: Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak.

Manijo (2013). Menggali Pendidikan Karakter Anak “Perspektif R.A. Kartini”. Jurnal Inovasi Pendidikan Guru Raudhotul Atfal. Vol 1 No 1

Hakim, Alfian F. (2018). Pengembangan Komik Digital Sebagai Media Pembelajaran Alat Alat Pembayaran Internasional Pada Materi Perekonomian Terbuka. Jurnal Pendidikan dan Ekonomi, 7 (3), 204 – 205.

Lestari, A. F., & Irwansyah. (2020). Line Webtoon Sebagai Industri Komik Digital. SOURCE: Jurnal Ilmu Komunikasi, 135.

Putri, D. M. (2018). Pengaruh Media Sosial Line Webtoon Terhadap Minat Membaca. JOM FISIP Vol. 5 No. 1, 2-3.

Putra, A. N. 2021, 20 April. Kesaksian Keturunan R. A. Kartini [Video]. Youtube. https://youtu.be/E6qZILFr3VR.L




DOI: http://dx.doi.org/10.12962/iptek_desain.v22i1.15039

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Creative Commons License
Jurnal Desain IDEA is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.

View My Stats

Terdaftar pada LIPI dengan e-ISSN 2580-0264 dan p-ISSN 1411-3023