Analisis Sensitivitas Kecepatan Rata-rata Kedalaman dan Tinggi Muka Air terhadap Parameter Masukan Setting Model pada Saluran Berbelok 180° dengan Menggunakan Program Bantu Delft3D

Willy Lucyta Nugraha, Mahendra Andiek Maulana, Wasis Wardoyo, Satria Damar Negara

Abstract


Aliran pada belokan sungai merupakan suatu hal yang komplek. Pada saat ini, penyelesaian permasalahan belokan sungai masih menggunakan teori aliran saluran lurus. Sedangkan karakteristik aliran belokan sungai berbeda dengan karakteristik aliran sungai lurus. Dalam upaya menyelesaikan permasalahan belokan sungai, perlu dilakukan suatu pendekatan yaitu dengan analisis model numerik saluran berbelok prismatik. Analisis model numerik dilakukan dengan software Delft3D. Dalam membuat model numerik pada Delft3D, banyak parameter masukan untuk setting model yang dapat berpengaruh terhadap hasil simulasi. Sehingga diperlukan analisis yang bertujuan untuk mengetahui parameter setting model yang paling besar pengaruhnya terhadap hasil model numerik berupa kecepatan rata-rata kedalaman dan tinggi muka air. Analisis dilakukan dengan mengganti salah satu parameter masukan pada setting model, kemudian model dijalankan dan selanjutnya dianalisis hasil dari perubahan parameter masukan tersebut dengan meninjau nilai R2. Berdasarkan analisis yang telah dilakukan, maka dapat disimpulkan bahwa untuk hasil simulasi tinggi muka air, parameter masukan setting model yang paling berpengaruh adalah jumlah grid dengan prosentase beda nilai R2 sebesar 9,39% sedangkan untuk hasil simulasi kecepatan rata-rata kedalaman parameter masukan setting model yang paling berpengaruh adalah kekasaran dasar saluran dengan prosentase beda nilai R2 sebesar 2,01%.

Keywords


sensitivitas, belokan saluran, belokan sungai, Delft3D, model numerik

Full Text:

PDF

References


S. Murniningsih, “Pengaruh Pergerakan Meander Terhadap,” Indones. J. Constr. Eng. Sustain. Dev., vol. 01, no. 02, pp. 45–52, 2018.

P. Y. Julien, River mechanics. Cambridge: Cambridge University Press, 2018.

A. Shukry, “Flow Around Bends in an Open Flume,” 1950.

M. Wei, K. Blanckaert, J. Heyman, D. Li, and A. J. Schleiss, “A parametrical study on secondary flow in sharp open-channel bends: Experiments and theoretical modelling,” J. Hydro-Environment Res., vol. 13, pp. 1–13, 2016, doi: 10.1016/j.jher.2016.04.001.

Sumiadi, “Aliran pada Saluran Menikung Dasar Rata dan Dasar Tergerus,” Universitas Gajah Mada, 2014.

A. Purnama, “Analisa Distribusi Kecepatan dan Sedimen pada Tikungan 55° Saluran Terbuka Tampang Segi Empat,” 2016.

D. Sisinggih and S. Wahyuni, “Evaluasi Distribusi Kecepatan Aliran di Belokan Sungai Jelarai dan Perubahan Morfologi yang Terjadi,” vol. 13, no. 2, pp. 1–10, 2014.

A. R. Falah, Sumiadi, and M. J. Ismoyo, “Kajian Distribusi Tegangan Geser Di Saluran Menikung 120 ° Dengan Acoustic Doppler Velocimeter,” 2017.

H. Djufri, “Studi Pengaruh Sudut Belokan Sungai Terhadap Volume Gerusan,” INTEK J. Penelit., vol. 4, no. 1, p. 60, 2017, doi: 10.31963/intek.v4i1.95.

G. E. Braden, “Flow Around Bends in Stream Channels,” Proc. Oklahoma Acad. Sci., vol. 39, pp. 115–117, 2015.

W. H. Graf and K. Blanckaert, “Flow around bends in rivers,” 2nd Int. Conf. New Trends Water Environ. Eng. Saf. Life Eco-compatible Solut. Aquat. Environ., pp. 1–9, 2002.

S. Ukiman, RY Kodoatie, “Studi konfigurasi dasar saluran di tikungan 90,” Pilar, vol. 15, pp. 1–13, 2006.

A. Purnama and E. Nuraini, “Karakteristik Aliran pada Belokan Saluran Terbuka,” 2017.

J. Jongbloed, “Three-dimensional modelling of secondary flow in river bends,” Master Thesis, 1996.

K. Blanckaert, “Hydrodynamic processes in sharp meander bends and their morphological implications,” J. Geophys. Res. Earth Surf., vol. 116, no. 1, pp. 1–22, 2011, doi: 10.1029/2010JF001806.

K. Blanckaert, G. Constantinescu, W. Uijttewaal, and Q. Chen, “Hydro- and morphodynamics in curved river reaches - recent results and directions for future research,” Adv. Geosci., vol. 37, pp. 19–25, 2013, doi: 10.5194/adgeo-37-19-2013.

R. Bai, D. Zhu, H. Chen, and D. Li, “Laboratory study of secondary flow in an open channel bend by using PIV,” Water (Switzerland), vol. 11, no. 4, pp. 16–18, 2019, doi: 10.3390/w11040659.

B. dong Li, X. hua Zhang, H. song Tang, and R. Tsubaki, “Influence of deflection angles on flow behaviours in openchannel bends,” J. Mt. Sci., vol. 15, no. 10, pp. 2292–2306, 2018, doi: 10.1007/s11629-018-4848-y.

Khairul, “Studi Faktor Fisika Kimia Perairan Terhadap Biota Akuatik Di Ekosistem Sungai Belawan,” vol. 3, pp. 1132–1140, 2017, doi: 10.31227/osf.io/r2uy8.

B. of R. U.S. Department of the Interior, “Ground Water Manual,” vol. 4, p. 1965, 1977.

V. T. Chow, Open Channel Hydraulics. Mcgraw-Hill Company. Bandung: Erlangga, 1989.




DOI: http://dx.doi.org/10.12962/j2579-891X.v19i1.8664

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Jumlah Kunjungan:Web
Analytics

Creative Commons License
Jurnal Aplikasi Teknik Sipil by Pusat Publikasi Ilmiah LPPM Institut Teknologi Sepuluh Nopember is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License

Based on work at https://iptek.its.ac.id/index.php/jats