Relasi Desain dan Tata Letak Sarana Duduk Terhadap Kenyamanan Pengunjung Kafe
Abstract
Penelitian ini dilatarbelakangi oleh semakin beragamnya aktivitas yang dapat dilakukan saat berada di kafe. Keberagaman aktivitas inilah yang kemudian menimbulkan kecenderungan pengunjung dalam memilih desain dan tata letak sarana duduk yang nyaman guna mendukung aktivitas selama berada didalam kafe. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor yang dapat mempengaruhi kenyamanan duduk pengunjung di kafe. Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif kualitatif, yaitu dengan melakukan observasi dan pengamatan secara langsung dan mendalam terhadap kafe yang dijadikan studi kasus pada penelitian ini. Data yang didapatkan kemudian di olah dan dianalisis. Hasil analisis kemudian dilakukan uji validasi akhir pada penelitian untuk memastikan kecocokan hasil observasi dan pengamatan dengan uji validasi yang telah dilakukan. Hasil temuan penelitian berupa rekomendasi desain dan tata letak sarana duduk yang baik bagi pengunjung kafe.
Kata kunci: desain; tata letak; sarana duduk; kenyamanan
ABSTRACT
This research is motivated by the variety of activities that can be performed while in a cafe. The variety of these activities can affect the consumer’s choice about comfortable seat design and layout to support them when doing activities inside the cafe. This research is intended to identify the factors that can affect the consumer’s comfort level when sitting inside the cafe. This research uses descriptive qualitative method, bydoing observations directly and thoroughly towards the case studies of this research. The data obtained is then analyzed to get the best research results in the form of seat design and layout recommendations for the consumer’s comfort. The results show that there is some tendency in consumer choosing means of sitting in accordance with the activities carried out. At the end of the research validation test will be carried out to once again to the respondent to ensure that the observations made are in accordance to the statement and produces the best recommendations for consumer’s comfort.
Keywords: design; layout; seating facilities; comfortibilityKeywords
Full Text:
PDFReferences
Darmaprawira W.A, Sulasmi. 2002. Warna.Teori dan Kreativitas Penggunanya. Bandung: Penerbit ITB.
Hall. T, Edward. 1982. The Hidden Dimension. New York: Doubleday.
Francis DK Ching. 2007. Arsitektur: Bentuk, Ruang, dan Tatanan. Edisi Ketiga. Diterjemahkan oleh: Hanggan Situmorang. Jakarta: Erlangga.
Halim, Deddy. 2005. Psikologi Arsitektur Pengantar Kajian Lintas Disiplin. Jakarta: PT. Gramedia Widiasarana Indonesia.
Hornbeck, James S. 1953. Motel Hotels Restaurants and Bars. New York: F.W. Dodge Corperation.
Jamaludin. 2007. Pengantar Desain Mebel. Bandung: PT. Kiblat Buku Utama.
J. Pamudji Suptandar. 1999. Desain Interior. Jakarta: Djambatan.
Kusmiati, Artini dan Suptandar, Pamudji. 1997. Unsur Warna Dalam Perancangan Desain. Jakarta: Fakultas Seni Rupa dan Desain, Universitas Trisakti.
Lawson, Fred. 1973. Restaurant Planning & Design. Great Britain: Architectural Press Ltd.
Nurmianto, Eko. 2008. Ergonomi Konsep Dasar dan Aplikasinya. Prima Printing: Surabaya
Panero, Julius & Zelnik, Martin. 1979. Human Dimension & Interior Space. New York: Watson-Guptill Publications.
Pile, John. F. 1988. Interior Design. New York: Harry N. Adam Inc
Postell, Jim. Furnitur Design. 2012.USA
Prasetyowibowo. 1999. Desain Produk Industri. Bandung: Yayasan Delapan-Sepuluh.
Turley, L. W. & Milliman, R. E. 2000. Atmospheric Effects On Shopping Behavior: A Review of the Experimental Evidence. Journal of Business Research, 49: 193–211.
DOI: http://dx.doi.org/10.12962/j12345678.v2i1.2379
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Jurnal Desain Interior by Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat, ITS is is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Based on a work at https://iptek.its.ac.id/index.php/jdi