Ketersediaan Infrastruktur Kawasan Perumahan Sederhana (Studi Kasus: Perumahan Politeknik Indah)
Abstract
Suatu sistem perencanaan pembangunan perumahan yang terintegrasi dengan sarana dan prasarana lingkungan perumahan adalah menyangkut faktor keterjangkauan finansial dan pengadaan lingkungan sosial yang berkelanjutan dan memenuhi standar layanan minimum, agar penghuni mampu bertahan dan tetap memilih tinggal di kawasan perumahan (Tanuwidjaya, 2009). Infrastruktur pada kawasan perumahan didasari pada perencanaan yang tepat sesuai dengan standar perumahan yang berlaku. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengungkapkan ketersediaan infrastruktur perumahan sederhana Politeknik Indah bila dibandingkan dengan SNI 03-1733-2004 mengenai Tata Cara Perencanaan Lingkungan Perumahan di Perkotaan. Metodologi penelitian yang digunakan adalah penelitian deskriptif. Metode pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan kuesioner kepada penghuni dalam hal ini kepala rumah tangga dan ibu rumah tangga yang mendiami perumahan ini. Observasi di lapangan dan wawancara juga dilakukan untuk mendapatkan informasi dan gambaran tentang objek penelitian yang akan ditinjau dan dievaluasi. Hasil yang diperoleh adalah ketersediaan infrastruktur pada Kawasan perumahan berada di bawah standar baik dari segi ketersediaan maupun kualitas. Sebagian fasilitas tidak tersedia seperti sarana bermain anak dan lahan parkir. Seementara lahan hijau sangat terbatas. Sedangkan kualitas infrastruktur sebagian tidak terawat sehingga tidak dapat digunakan secara optimal. Perlu dilakukan penelitian di masa yang akan dating mengenai model perencanaan infrastruktur bagi kawasan perumahanbaik sederhana, menengah maupun mewah.
Full Text:
PDFReferences
Alberti, M. & Waddell, P. (2000). “An Integrated Urban Development and Ecological Simulation Model”. Integrated Assessment 1 (2000) 215-227. Baltzer Publishers BV
American Planning Association (APA) (2007). Planning and Urban Design Standard. John Willey and Sons Inc, New Jersey.
Ditjen Bina Marga (1999). Pedoman Teknik, Pedoman Perencanaan Jalur Pejalan Kaki Pada Jalan Umum. Departemen Pekerjaan Umum. Jakarta.
PerMen PU 3/14. Peraturan Menteri Pekerjaan Umum No: 03/PRT/M/2014. Pedoman Perencanaan, Penyediaan, Dan Pemanfaatan Prasarana dan Sarana Jaringan Pejalan Kaki di Kawasan Perkotaan.
Makalew, F P., Adisasmita S.A., Wunas S., & Hamid S. “Influence of Children Pedestrian Behaviour on Pedestrian Space Usage”. IOP Conf. Ser.: Mater. Sci. Eng. 2017, 271 012028.
Makalew, Febriane Paulina., Adisasmita, Sakti Adji., Wunas, Shirly & Aly, Sumarni Hamid (2018). “Pedestrian Space Capacity and Movement Pattern for Elementary Students in Urban and Rural Area”. International Journal of GEOMATE Vol.15 Issue 50, pp. 63 – 69.
Makalew, F.P. (2019). “Child Pedestrian Friendly Design Principle for the Settlement and Housing Area”. IOP Conference Series: Earth and Environmental Science 328 (1) (2019). 012018 Scopus.
Makalew, Febriane Paulina (2019). “Studi Pilihan Moda Transportasi Anak Sekolah Dasar”. Jurnal Teknik Sipil Terapan (JTST) 1 (01), 1-6 (2019).
Makalew, F.P. & Mandang, D.J.F. (2020). “Design principle of evacuation route for the pedestrian during a flood event in Borgo village”. IOP Conf. Series: Earth and Environmental Science IOP Publishing 419 (2020) 012091 Scopus doi:10.1088/1755-1315/419/1/0120911.
Makalew, F.P., Adisasmita, S.A., Wunas, Shirly & Aly, S.H. (2020). “Influence of elementary students walking speed to children pedestrian pathway planning”. IOP Conf. Series: Earth and Environmental Science IOP Publishing 419 (2020) 012096 Scopus doi:10.1088/1755-1315/419/1/012096 1.
Purnomo, D., Sunaryanto L.T., Priyanto S.H., Kustadi, Simanjuntak B.H., & Herwandito S. (2014). Kajian Kebijakan Daerah Tentang Penyelenggaraan Permukiman di Kota Salatiga dalam Pelaksanaan dan Konsep Perumusan Kebijakan Strategis Permukiman. Pusat Kajian Kependudukan dan Permukiman (PK2P). Fiskom, UKSW.
Runtunuwu, Sherley., Sudikno, Antariksa., Surjono, & Suharyanto, Agus (2017). “Potentials for Integrated Flats with the Centers of Economic, Transportation & Education Activities (Case Study Marunda Flats in North Jakarta)”. Advanced Science Letters Vol. 23, 40–43, 20172017. American Scientific Publishers.
Runtunuwu, Sherley., Sudikno, Antariksa, Surjono & Ari, Ismu Rini Dwi (2017). “The Conceptual Framework of Community Resilience of the Flat Residents”. International Journal of Engineering & Technology, 5 (2) (2017)
Santoso, Jo. (2006). Menyiasati Kota Tanpa Warga. Kepustakaan Populer Gramedia, Jakarta.
SNI 03-1733-2004. SNI 03-1733-2004, Tata Cara Perencanaan Lingkungan Perumahan Di Perkotaan. Badan Standarisasi Nasional.
SNI 03-2443-1991. SNI 03-2443-1991, Trotoar. Badan Standarisasi Nasional.
Suprayitno, H. & Soemitro R.A.A. (2018), “Preliminary Reflexion on Basic Principle of Infrastructure Asset Management”. Jurnal Manajemen Aset Infrastruktur & Fasilitas – JMAIF 2(1) Maret 2018:1-10.
Tanuwidjaja G, Mustakim, Hidayat M & Sudarman A. (2009). “Integrasi Kebijakan Perencanaan dan Desain Rumah Susun yang Berkelanjutan, Dalam Konteks Pembangunan Kota yang Berkelanjutan”. Prosiding. Universitas Kristen Petra, Surabaya.
Wunas, Shirly (2011). Kota Humanis, Intergrasi Guna Lahan dan Transportasi di Wilayah Suburban. Berlian Internasional. Surabaya.
DOI: http://dx.doi.org/10.12962/j26151847.v5i3.15364
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Jumlah Pengunjung :
Flag Counter
Jurnal Manajemen Aset Infrastruktur & Fasilitas by Departemen Teknik Sipil ITS is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.