KONSEP PENINGKATAN PELAYANAN ANGKUTAN ANTAR JEMPUT BERDASARKAN PREFERENSI SISWA SMPN DI KAWASAN SURABAYA PUSAT

Novita Sari, - Sardjito, Heru Purwadio

Abstract


Biaya pendidikan merupakan salah satu permasalahan yang harus dihadapi orangtua. Berdasarkan data Susenas 2003, biaya pendidikan terdiri dari beberapa komponen dan yang paling tinggi adalah transporta siswa sekolah. Jumlah SMPN di Surabaya Pusat sebanyak 6 buah. Adanya jarak antara tempat tinggal dengan lokasi sekolah menimbulkan suatu pergerakan yang membutuhkan moda transportasi Penggunaan angkutan antar jemput ke sekolah paling banyak di SMPN 1 membuktikan preferensi siswa terhadap antar jemput tinggi, namun pelayanannya masih terbatas baik dari waktu, rute, kenyaman, keamanan dan lain-lain. Sehingga belum dapat memenuhi sesuai kebutuhan siswa.

Penelitian ini menggunakan pendekatan positivistik dengan metode pengumpulan data yang digunakan adalah kuisioner untuk siswa di SMPN 1 Surabaya sebagai responden, Pengambilan kuisioner dilakukan pada siswa pengguna angkutan yaitu berjumlah 152 siswa. Hal tersebut dilakukan untuk mengetahui preferensi siswa serta faktor-faktor yang dipertimbangkan dalam peningkatan angkutan antar jemput. Selanjutnya analisa yang digunakan adalah analisa statistik deskriptif melalui analisa proporsi serta analisa regresi logistik biner untuk mengetahui faktor-fakto yang dipertimbangkan dalam peningkatan angkutan antar jemput.

Dari hasil kajian pustaka yang telah dilakukan, didapatkan faktor yang dipertimbangkan dalam pengingkatan angkutan antar jemput adalah kapasitas, rute, kecepatan dan kelancaran, biaya, waktu tempuh, kenyamanan, keamanan dan dampak yang ditimbulkan, Selanjutnya dari variabel tersebut melalui triangulasi antara preferensi siswa, regulator teori didapatkan konsep peningkatan angkutan antar jemput berdasarkan preferensi siswa SMPN di kawasan Surabaya Pusat yaitu angkutan yang nyaman dengan dilengkapi AC, waktu pelayanan yang tepat dan tidak lebih dari 1 jam (0,5 1 jam), mempunyai yang terpendek serta tarif yang murah yang didasarkan pada kesepakatan orangtua dan lembaga penyelenggara.

References


Andi, S. (2008), Transportasi Adalah Komponen Biaya Pendidikan Terbesar, Available: http://www.andisite.com/ (tanggal akses: 8 Januari 2008)

Arikunto, Suharsimi, 2006. Prosedur Penelitian (Suatu Pendekatan Praktik), Rineka Cipta, Jakarta

Hanafie, N. (2005), Pengaruh Unjuk Kerja Transportasi Terhadap Aksesibilitas Sekolah dan Efektifitas Pembelajaran di Kota Sukabumi. Available: http://sps.upi.edu (tanggal akses: 8 Agustus 2007)

Hendarto, Sri Alrasyid, Harun., Hermawan, Rudi.. (2001), Dasar-dasar Transportasi, ITB, Bandung.

Santoso, Singgih, 2000, Buku Latihan SPSs Statistik Parametrik, Elex Media Komputindo, Jakarta

Tamin, OZ., (2000), Perencanaan dan Pemodelan Transportasi, ITB Bandung

Warpani, Suwardjoko., (1990), Pengelolaan Lalu Lintas dan Angkutan Jalan, ITB, Bandung.

______________ (2005). Kurangi Kecepatan Lalin, Rencanakan time Shift. Available: http://www.surabaya.go.id (tanggal akses: 17 Mei 2007)

______________ (2006), Pemkot Rencanakan Perubahan Jam Masuk Keria, Available: http:/www.surabaya.go.id (tanggal akses: 12 Juni 2007)

______________ (1992), Undang-Undang RI Nomor 14 Tahun 1992 Tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan, Dep. PU, Dirjen Bina Marga.

______________ (1965), Undang-Undang RI Nomor 3 Tahun 1965 Tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan Raya, Dep. PU, Dirjen Bina Marga.

______________ Peraturan Pemerintah RI Nomor 41 Tahun 1993 Tentang angkutan jalan.




DOI: http://dx.doi.org/10.12962/j2716179X.v5i1.2239

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Jumlah Pengunjung

 

Creative Commons License

Jurnal Penataan Ruang by LPPM ITS is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
Based on a work at https://iptek.its.ac.id/index.php/jpr/index.