PENGEMBANGAN SEKOLAH MENENGAH KEJURUSAN (SMK) BERDASARKAN POTENSI WILAYAH KABUPATEN KEDIRI
Abstract
Sekolah Menengah Kejuruan merupakan salah satu sarana pendidikan tingkatatas yang lulusannya merupkan tenaga terampil dan siap kerja. Pelaksanaan perluasan SMK di semua wilayah sudah mulau berjalan di Kabupaten Kediri. Data pokok pendidikan Kabupaten Kediri menunjukan bahwa SMK yang ada bidang keahliannya tidak sesuai dengan potensi wilayah Kabupaten Kediri. Disamping itu, potensi wilayah Kabupaten Kediri juga berpengaruh terhadap pertumbuhan ekonomi suatu daerah. Penelitian tentang faktor-faktor penyebab ketidaksesuaian bidak keahlian SK dengan potensi wilayan dan pemetaan potensi menjadi dasar dalam merumuskan arahan untuk mengembangkan SMK berdasarkan potensi wilayah Kabupaten Kediri.
Metode penelitian yang digunakan adalah metode deskriptif dengan pendekatan rasionalistik. Analisis yang digunakan dalam penelitian adalah analisis Delphi dan analisis LQ. Analisi Delhi digunakan untuk menemukan faktor-faktor penyebab ketidaksesuaian bidang keahlian SMK dengan potensi wilayah Kabupaten Kediri dan merumuskan arahan dalam mengembangkan SMK berdasarakan potensi Kabupaten Kediri. Analisis LQ digunakan untuk menganalisis potensi Kabupaten Kediri.
Hasil penelitian ini adalah arahan dalam mengembangkan SMK berdasarkan potensi wilayah Kabupaten Kediri, yaiyu pendirian SMK jasa di Kabupaten Kediri. Pengembangan SMK yang sudah sesuai dengan potensi wilayah Kabupaten dapat ditingkatkan dengan menanggulangi faktor-faktor penyebab ketidaksesuaian bidang keahlian SMK dengan potensi daerah. Juga diperlu didirikan SMK , teknologi industry di Kecamatan Tarokan.References
Adisasmita, Raharjo. (2008). Pengembangan Wilayah: Konsep dan Teori. Yogyakarta: Graha Ilmu.
Alkadri. (2006). Manajemen Teknologi untuk Perkembangan Wilayah Konsep Dasar, Contoh Kasus, dan Implikasi Kebijakan. Jakarta : Pusat Pengkajian Keijakan Teknologi Pengembangan Wilayah Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi.
Arikunto Suharsimi. (2006). Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta : PT Rineka Cipta.
Barbe, W.B., & Swassing, R. H., With M.N. Milone (1979). Teaching through modality strengths: Concept dan Practices. Columbus, OH: Zanner-Bloser.
Bartnos, Basir. (1990). Manajemen Sumber Daya Manusia Satu Pendekatan Makro. Jakarta : PT Bumi Aksara.
BPS Kabupaten Kediri (2006). Kabupaten Kediri dalam Angka Tahun 2005-2006. Kediri : BPS Kabupaten Kediri.
Depdiknas. (2007). Data Pendidikan. www.kediri.go.id.
Ditjen Mandikdasmen. (2007) Rencana Strategis 2007.
Djojonegoro, Wardiman, (1999). Pengembangan Sumberdaya Manusia Melalui Sekolah Menengah Kejuruan. Jakarta: Balai Pustaka
Guruge, Ananda. (2005). Proses Perencanaan Pendidikan. Surabaya:SIC
Hasbullah. (2006). Otonomi Pendidikan: Kebijakan Otonomi Daerah dan Implikasinya Terhadap Penyenggaraan Pendidikan. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada
Human Development Report. (2007-2008). www.worldeducation.com. Diakses 4 Juli 2008.
Jayadinata, T. Johara. (1999). Tata Guna Tanah dalam Perencanaann Pedesaan, Perkotaan dan Wilayah. Bandung: Penerbit ITB.
Kepmen PU 378/KPTS/1987
Kotoatie, Robert J. (2005). Pengantar Manajemen Infrastruktur. Yogyakarta:Penerbit Pustaka Pelajar.
Kompas. (28 Agustus 2003). Sekolah Menengah Kejuruan di Antara Impian dan Kenyataan. Jakarta
Saaty, Thomas. (1993). Pengambilan Keputusan bagi para Pemimpin, PT Pustaka Binaman Pressindo
Mantra, Ida Bagus, (2000). Demografi Umum. Pustaka Pelajar
Nugraha, Iwan. (2004). Pengembangan Wilayah : Prespektif Ekonomi, Sosial dan Lingkungan. Jakarta : LP3S
Peraturan Pemerintah No. 19 Tahun 2005 Tentang Standar Nasional Pendidikan.
Peraturan Pemerintah No. 29 Tahun 1990 tentang Pendidikan Menengah
Sa’ud, Syaefudin. (2006). Perencanaan Pendidikan. Bandung : PT. Remaja Rosda Karya
Sudjana. (2004) Manajemen Program Pendidikan. Bandung : Fala Production.
Sumiharjo, Tumar. (2008). Daya Saing Berbasis Potensi Daerah. Bandung: Fokusmedia.
Surnaryo. (2006). Manajemen Teori Praktek dan Riset Pendidikan. Jakarta : PT. Bumi Aksara.
Suryadi, Ace. (2002). Pendidikan, Investasi SDM, dan Pembangunan : Isu, Teori dan Aplikasi. Jakarta: Bali Pustaka
Tarigan Robinson. (2005). Ekonomi Regional Teori dan Aplikasi. Jakarta: PT Bumi Aksara
Umaedi. (2001) Konsep dan Pelaksanaan Manajemen Peningkatan Mutu Berbasis Sekolah. Jakarta
Undang-Undang No. 2/1989 Tentang Sistem Pendidikan Nasional.
Undang-Undang No 20/2003 Tentang Sistem Pendidikan Nasional
Warpani, Suwardjoko. 1980. Analisa Kota dan Daerah. Bandung. ITB
DOI: http://dx.doi.org/10.12962/j2716179X.v4i1.2361
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Jurnal Penataan Ruang by LPPM ITS is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
Based on a work at https://iptek.its.ac.id/index.php/jpr/index.