Penilaian Fungsi Taman Kota Sebagai Ruang Terbuka Publik di Kota Surabaya

Desy Dwi Saputri

Abstract


Taman kota sebagai ruang terbuka publik seharusnya memiliki empat fungsi utama yaitu fungsi ekologi, fungsi sosial-budaya, fungsi ekonomi dan fungsi estetika. Kualitas sebuah taman kota dapat diketahui melalui keberhasilan fungsi taman kota tersebut. Hingga saat ini belum terdapat penilaian terukur terhadap keberhasilan fungsi taman kota terutama taman kota di Kota Surabaya. Untuk  itu peneliti mengukur tingkat efektivitas fungsi taman kota sebagai ruang terbuka publik di Kota Surabaya.  Penelitian ini terbagi kedalam tiga tahapan yaitu (1)mengidentifikasi fungsi taman kota berdasarkan karakteristik taman kota di Kota Surabaya dengan menggunakan metode analisa deskriptif statistik, (2)merumuskan kriteria yang menentukan fungsi taman kota sebagai ruang terbuka publik di Kota Surabaya dengan metode analisa expert judgement, (3)menilai tingkat efektivitas fungsi taman kota sebagai ruang terbuka publik di Kota Surabaya dengan metode analisa skoring.  Hasil analisa menunjukkan bahwa (1)Taman Bungkul efektif untuk fungsi sosial-budaya dengan nilai efektivitas sebesar 2,5; (2)Taman Kebun Bibit Wonorejo cukup efektif untuk fungsi estetika dengan nilai efektivitas sebesar 2,4; (3)Taman Prestasi efektif untuk fungsi estetika dengan nilai efektivitas dengan nilai efektivitas sebesar 2,5; (4)Taman Flora efektif untuk fungsi estetika dengan nilai efektivitas sebesar 2,4 (5)Taman Mundu cukup efektif untuk fungsi ekonomi dengan nilai efektivitas sebesar 2,4. Semua kriteria penentuan fungsi taman kota tergolong efektif dan cukup efektif pada semua taman kota kecuali kriteria kegiatan mencari dan mengumpulkan hasil taman yang tidak efektif dengan nilai efektivitas sebesar 1,5 pada Taman Mundu.

Keywords


Kota, Ruang Terbuka Hijau (RTH), Taman Kota

Full Text:

40-47

References


Ernawati, R. (2015), Optimalisasi Fungsi Ekologis Ruang Terbuka Hijau Publik Di Kota Surabaya, EMARA-Indonesia Journal of Architecture, Vol 1 No 2.

Kharismawan, R., dan Mahendra, A.A. (2012), Kajian Kualitas Taman-Taman Kota Eks-Lahan SPBU Di Surabaya Dilihat Dari Perspektif Pengguna, Seminar Nasional CITIES 2012.

Putri, A. N., dan Nurini (2014), Hubungan Tingkat Ketertarikan Masyarakat Untuk Berkunjung Dengan Kualitas Taman Di Taman Menteri SUPENO, Jurnal Teknik PWK, Vol 3 No 4.

Sulistyo, B. W. (2012), Diferensiasi dan Redifinisi Ruang Terbuka Publik Kota Melalui Pemaknaan Jiwa Tempat (Spirit Of Place), Jurnal IPTEK, Vol 16 No 1.

Hendryadi (2017), Validitas Isi: Tahap Awal Pengembangan Kuisioner, Jurnal Riset Manajemen Dan Bisnis (JRMB) Fakultas Ekonomi UNIAT, Vol 2 No 2.

Mulyatiningaih, E. (2011), Riset Terapan Bidang Pindidikan Dan Teknik, Cetakan 1, Eds: A. Nuryanto, dan Sutopo, UNY Press, Yogyakarta.

Iswara, R., Astuti, W., dan Putri, R. A. (2017), Kesesuaian Fungsi Taman Kota Dalam Mendukung Konsep Kota Layak Huni Di Surakarta, Arsitektura, Vol 15 No 1.

Retnawati, H. (2016), Analisis Kuantitatif Instrumen Penelitian (Panduan Peneliti, Mahasiswa, Dan Psikometrian), Cetakan Pertama, Pratama Publishing, Yogyakarta.




DOI: http://dx.doi.org/10.12962/j2716179X.v13i2.7113

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Jumlah Pengunjung

 

Creative Commons License

Jurnal Penataan Ruang by LPPM ITS is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
Based on a work at https://iptek.its.ac.id/index.php/jpr/index.