Tipologi Ketertinggalan Wilayah pada Kabupaten Sampang

Ketut Dewi Martha Erli Handayeni, Fajrii Audrina Majida

Abstract


Kabupaten Sampang adalah salah satu daerah tertinggal di Provinsi Jawa Timur. Misi Provinsi Jawa Timur tentang Rencana Tata Ruang Wilayah adalah keseimbangan pemerataan pembangunan antar wilayah dan pertumbuhan ekonomi. Ditanggapi oleh RPJMD Provinsi Jawa Timur tahun 2014-2019 dengan memprioritaskan pembangunan kawasan tertinggal yang diarahkan pada wilayah selatan Jawa Timur dan Kepulauan Madura. Kabupaten Sampang merupakan salah satu prioritas penanganan daerah tertinggal berdasarkan pertimbangan bobot Indeks Ketertinggalan yang paling rendah. Potensi Kabupaten Sampang selain lokasi yang berdekatan dengan jembatan Suramadu juga potensi pada sektor pertanian, peternakan, perkebunan dan pariwisata. Jika memanfaatkan potensi Kabupaten Sampang secara maksimal maka mampu mengeluarkan Kabupaten Sampang dari daerah tertinggal. Untuk memaksimalkan potensi tersebut maka diperlukan rencana strategi pula yang tepat, sesuai  dengan karakteristik ketertinggalan wilayah. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji tipologi ketertinggalan wilayah dengan analisa cluster sehingga dapat memudahkan dalam menyusun rencana strategi pengembangan wilayah sehingga dapat mengentaskan Kabupaten Sampang sebagai daerah tertinggal.  Dari 186 desa dan kecamatan yang terdapat pada Kabupaten Sampang, 7 desa termasuk pada tipologi ketertinggalan wilayah rendah, 140 desa termasuk pada tipologi ketertinggalan sedang dan 75 desa termasuk pada ketertinggalan tinggi.

Keywords


Tipologi ketertinggalan wilayah, Sumber Daya Manusia, Ekonomi, Infrastruktur

Full Text:

24-31

References


Badan Pusat Statistik Kabupaten Sampang. Kabupaten Sampang Dalam Angka 2016, 2016

Amstrong, W and McGee, T.G. Theaters of Accumulation. London.

Methuen. 1985

Sejati, M.A dan Muta'ali, L, “Analisis Faktor-faktor Ketertinggalan

Wilayah di Kabupaten Sumbawa Barat”. 2019. Jurnal Bumi Indonesia,

Vol.8, No.3

Muta’ali, Lutfi. Pengembangan wilayah tertinggal. Badan Penerbit

Fakultas Geografi (BPFG), 2014

Rustiadi, Ernan. Perencanaan dan pengembangan wilayah. Yayasan

Pustaka Obor Indonesia, 2018

Adisasmita, Sakti Adji. Transportasi dan pengembangan wilayah. Graha

Ilmu, 2011

Santoso, Singgih. Statistik multivariat: konsep dan aplikasi dengan SPSS. PT Elex Media Koputindo, 2010

Ananth, Cande V., and David G. Kleinbaum. "Regression models for

ordinal responses: a review of methods and applications." International journal of epidemiology 26, no. 6 (1997): 1323-1333.




DOI: http://dx.doi.org/10.12962/j2716179X.v14i1.7150

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Jumlah Pengunjung

 

Creative Commons License

Jurnal Penataan Ruang by LPPM ITS is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
Based on a work at https://iptek.its.ac.id/index.php/jpr/index.