Studi Perkembangan Kawasan Permukiman di Kecamatan Somba Opu Kabupaten Gowa

Yuliana Sari, Irsyadi Siradjuddin, Andi Idham AP.

Abstract


Pembangunan kawasan permukiman di Indonesia mengalami pertumbuhan pesat seiring dengan adanya kebijakan percepatan pmbangunan nasional. Adanya perkembangan kawasan permukiman meningkatkan pertumbuhan ekonomi dari skala lokal kawasan hingga nasional. Salah satu daerah dengan pengembangan kawasan permukiman yang pesat adalah Kecamatan Somba Opu. Kecamatan Somba Opu memiliki pertumbuhan ekonomi dan pengembangan kebutuhan permukiman yang tinggi. Pertumbuhan penduduk pada 5 tahun terakhir meningkat 143.761 jiwa pada tahun 2014 kemudian menjadi 162.855 jiwa pada tahhun 2019. Peningkatan tersebut berdampak kebutuhan perumahan dan permukiman yang semakin pesat. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pertumbuhan permukiman tahun 2009 -2019, menganalisis kesesuaian lahan permukiman Kecamatan Somba Opu. Metode analisis menggunakan analisis overlay pada penggunaan lahan di Kecamatan Somba Opu. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa dalam kurun waktu 10 tahun terdapat kenaikan perubahan lahan menjadi lahan permukiman sebesar 236,62 Ha serta banyak ditemukan ketidaksesuaian penggunaan lahan permukiman. Kesesuaian lahan permukiman sebesar 1.066,59 Ha (71,29%) dan terdapat 429,61 Ha (28 71%) lahan yang tidak memiliki kesesuaian dengan RTRW Kabupaten Gowa.

Keywords


Kawasan Permukiman, Perkembangan Permukiman, Kesesuaian Lahan

Full Text:

PDF

References


Satria, M. dan Rahayu, S. 2013. Evaluasi Kesesuaian Lahan Permukiman di Kota Semarang Bagian Selatan. Jurnal Teknik PWK, 2 (1): 1-8..

Irnayani, M. 2019. Perubahan Permukiman Penduduk Kecamatan Somba Opu Kabupaten Gowa Tahun 1993 sampai dengan Tahun 2018. Jurnal Environmental Science, 1 (2): 1-9.

Saraswati, D. A., Subiyanto, S., dan Wijaya, A.P. 2016. Analisis Perubahan Luas dan Pola Persebaran Permukiman. Jurnal Geodesi Undip, 5 (1): 1-9.

Badan Pusat Statistika. 2019. Provinsi Sulawesi Selatan dalam angka 2019.

Undang Undang Nomor 1 Tahun 2011 Tentang Perumahan dan Kawasan Permukiman.

Firdianti, S. 2010. Perkembangan Permukiman Penduduk di Kecamatan Ngemplak Kabupaten Boyolali Tahun 1997-2007. Skripsi Jurusan Pendidikan Geografi Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Sebelas Maret Surakarta. Boyolali.

Hamidah, N. 2016. Kampung Sebagai Model Permukiman Berkelanjutan di Indonesia. Jurnal INERSIA , 12 (2): 1-11

Oswald, P. 2012. Tutorial QuantumGIS Tingkat Dasar Versi 1.8.0 Lisboa. Lombok: Bappeda Provinsi NTB.

Handayani, D. 2005. Pemanfaatan Analisis Spasial untuk Pengolahan Data Spasial Sistem Informasi Geografi. Jurnal Teknologi Informasi S.

Sugiyono. 2017. Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung. Penerbit Alfabeta Bandung.

Aulia N.D. 2005. Permukiman yang Berwawasan Lingkungan Tinjauan. Jurnal Sistem Teknik Industri, 6(4): 1-8.

Awaluddin I. 2013. Studi Pengembangan Real Estate Terhadap Kondisi Fisik Lingkungan Di Sepanjang Koridor Jalan Tun Abdul Razak, Jurnal Tidak diterbitkan,1-8.




DOI: http://dx.doi.org/10.12962/j2716179X.v16i1.8145

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Jumlah Pengunjung

 

Creative Commons License

Jurnal Penataan Ruang by LPPM ITS is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
Based on a work at https://iptek.its.ac.id/index.php/jpr/index.