Ekstraksi Senyawa Fenolat dalam Daun Teh Hijau (Camellia Sinensis)
Abstract
Daun teh hijau (Camellia sinensis) telah terbukti mempunyai kandungan senyawa aktif yang bermanfaat bagi kesehatan. Fenolat merupakan salah satu komponen dalam daun teh hijau yang mempunyai kemampuan sebagai zat antioksidan. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui total kandungan senyawa fenolat dalam ekstrak daun teh hijau. Maserasi dipih sebagai metode ekstraksi dengan menggunakan air sebagai pelarutProses ekstraksi dioptimalisasi dengan melakukan variasi suhu ekstraksi (80℃, 90℃, 100℃) dan waktu perendaman (5 dan 10 menit) terhadap dua ukuran sampel daun teh hijau (halus dan kasar). Berdasarkan hasil analisis, kandungan senyawa fenolat optimal pada daun teh hijau halus dan kasar didapatkan pada suhu 80℃ dan waktu pengadukan 10 menit dengan nilai berturut-turut sebesar 44,487 ± 0,483 µg AGE/g daun teh kering halus dan 22,676 ± 0,483 µg AGE/g daun teh kering kasar. Dari hasil tersebut diketahui bahwa ukuran sampel, suhu, dan waktu perendaman berpengaruh pada kandungan senyawa fenolat yang didapatkan. Kandungan fenolat yang diperoleh semakin tinggi seiring dengan berkurangnya ukuran partikel dan meningkatnya waktu perendaman serta suhu ekstraksi.
Keywords
Teh hijau; Total fenolat; Ukuran partikel; Suhu Ekstraksi; Waktu Ekstraksi
Full Text:
PDFDOI: http://dx.doi.org/10.12962/j25493736.v7i1.12557
Refbacks
- There are currently no refbacks.
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.