Konstruksi Ulang Kebijakan Fasilitas Bea Masuk Untuk Meningkatkan Produktivitas Industri Galangan Kapal di Indonesia

Edi Slamet Irianto, Haula Rosdiana, Sunaryo Sunaryo, Maria RUD Tambunan, Inayati Inayati

Abstract


Industri galangan kapal merupakan salah satu pilar penting dalam mewujudkan Indonesia sebagai poros maritim dunia, karena itu kebijakan insentif pajak sebagai pull factor harus didisain dengan baik agar efisien dan efektif. Salah satu insentif pajak yang diberikan pemerintah untuk mendorong daya saing industri galangan kapal adalah Bea Masuk Ditanggung Pemerintah (BMDTP). Dalam praktiknya, tidak banyak pelaku usaha yang memanfaatkan fasilitas BMDTP. Berdasarkan hasil analisis atas pengumpulan data dengan menggunakan studi literatur, studi dokumentasi dan field research berupa Focused Group Discussion, disimpulkan bahwa BMDTP yang lebih cocok sebagai spending policy dibanding sebagai tax policy, tidak sesuai dengan nature of business industri galangan kapal di Indonesia yang bersifat job order. Prosedur pengajuan BMDTP kurang selaras dengan asas ease of administration, sehingga menimbulkan cost of taxation yang tinggi. Agar insentif Bea Masuk (BM) bisa lebih efektif dan efisien (tepat waktu, tepat guna dan tepat sasaran), maka disarankan agar pemerintah mengubah kebijakan BMDTP menjadi fasilitas BM sebesar 0% (tarif preferensi) disertai dengan pengawasan yang baik namun efesien dari pemerintah. Fasilitas BM 0% hanya diberikan atas impor komponen yang belum diproduksi di dalam negeri atau volume produksi dalam negeri belum mencukupi permintaan industri galangan kapal dalam negeri. Kebijakan fasilitas bea masuk ini semestinya didesain pula dengan mempertimbangkan pertumbuhan industri pendukung atau produsen komponen (barang/ bahan) galangan kapal.


Keywords


tax policy; tax incentives; shipyard / ship building; cost of taxation

Full Text:

PDF

References


Munawar, Estimasi Kebutuhan Material Utama untuk Menunjang Industri Perkapalan Indonesia. Surabaya: Teknik Perkapalan Institut Teknologi Sepuluh November, 2009.

Dimyati Ahmad, (2011), Teknis Kepabeanan, Pusdiklat Bea Cukai, Kementerian Keuangan RI.

Dye Thomas R., (2002), Undertanding Public Policy, 10th edition, United States: Pearson Education..

Ernst and Young, (2013), Shipping Industri Almanac

Government of India, Ministry of Shipping, Road Transport & Highways, (2013), Report of Working Group for Shipbuilding and Ship-repair Industri for the Eleven Year Plan.

Irianto Edi Slamet, (2012), Kebijakan Fiskal dan Pengelolaan Pajak di Indonesia, Jakarta: Aswaja Pressindo.

Khalid Naery, Hasan Elvia (2011), Incentives for the Development of Malaysia Merchant Shipping and Port Sectors.

Kementerian Keuangan RI (2012) Penyusunan Peraturan Menteri Keuangan tentang Penetapan Sistem Klasifikasi Barang dan Pembebanan Tarif Bea Masuk atas Barang Impor.

Lindawati Rita (2015) Menilik Pelaksanaan Fasilitas Bea Masuk Ditanggung Pemerintah Sebagai Salah Satu Kebijakan Fiskal di Bidang Kepabeanan, Pusdiklat Bea Cukai Kementerian Keuangan RI.

Musgrave Richard, Musgrave Peggy, (1984), Public Finance in Theory and Practice, Singapore: Mcgraw-Hill.

Neuman Lawrence, (2003), Social Research Methods: Qualitative and Quantitative Approachers, USA: Pearson Education Inc.

Nugroho Riant, (2011), Public Policy: Dinamika Kebijakan, Analisis Kebijakan, Manajemen Kebijakan, Jakarta: Elex Media Komputindo.

Osborn David, Gaebler Tied, (1999), Mewirausahakan Birokrasi: Mentransformasi Semangat Wirausaha ke dalam Sektor Publik (Reinventing Government), Jakarta: Pustaka Binaman Pressindo

OECD (2015) OECD Economic Surveys Japan,

OECD (2013) Peer Review of Japanese Government Support Measures to the Shipbuilding Sector, Council Working Party on Shipbuilding.

Surono (______) Fasilitas Pabean: Suatu Upaya Pemberian Kemudahan dan Insentif Fiskal bagi Industri dan Perdagangan, Pusdiklat Bea dan Cukai Kementerian Keuangan RI.

Surono (______) Kebijakan Pajak Pertambangan Nilai Pada Industri Galangan Kapal Nasional, Pusdiklat Bea dan Cukai Kementerian Keuangan RI.

Purwito M. (2006), Ahli Kepabeanan: Konsep dan Aplikasi, Jakarta: Samudra Ilmu

Thangam K. Muthuchelvi dan Sureshkumar, (2015) Competitiveness of Indian Ship Building Industri, International Journal of Innovative Research & Development Vol. IV/7.

Rencana Strategis Badan Koordinasi Penanaman Modal 2015-2019

Rosdiana Haula (2008), Rekonstruksi Konsepsi Supply Side Tax Policy, International Journal of Administrative Science and Organization, Vol 15 (1).

___________, (2010), How 'Pro Corporate Cash-Flow Tax' Design May Promote the Development of Telecommunication Industry¸ International Journal of Administrative Science and Organization Vol.17 (3).

___________, Reformulating Policy on Frequency Usage Fees as Non-Tax State Revenue: Urgency and Its Implications Journal of Indonesian Economy and Business., 25 (2).

___________, (2004) Tax Cut of Sales Tax on Luxury Goods in Stimulating Investment Growth on Electronics Industry (Tax Cut PPnBM sebagai Stimulus Pertumbuhan Investasi Industri Elektronika, International Journal of Administrative Science and Organization., 12.

___________,(2011), Evaluating Non-Tax Levies for Higher Education, International Journal of Administrative Science and Organization Vol. 18 (2).

___________, (2013), Does State Levies Policy Support Minapolitan Program in Indonesia International, Journal of Administrative Science and Organization 20 (1).

___________, & Irianto, Edi Slamet, (2012), Pengantar Perpajakan : Kebijakan dan Implementasinya di Indonesia. Jakarta: Rajawali Pers.

___________, Irianto, Edi Slamet, & Putranti, Titi M.,(2011), Pajak Pertambahan Nilai : Kebijakan dan Implementasinya di Indonesia. Jakarta: Ghalia Indonesia.

Sandford, Cedric, Godwin, M.R., & Hardwick, P.J.W., (1989), Administrative and Compliance Costs of Taxation. Fiscal Publications.

Radovic Dragan, (2012), State Regulation as Institutional Presumption of Maritim Development in the World, Montenegrin Journal of Economic, Vol. 8 No. 3

Sudarmo Sudjanadi, (2012) Memberdayakan Kembali Manajemen Pelabuhan di Indonesia, Jakarta: Australian Aid.

UNCTAD, (2000) Tax Incentive and Foreign Direct Investment: A Global Survey,United Nation,




DOI: http://dx.doi.org/10.12962/j23546026.y2017i5.3134

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


View my Stat: Click Here

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.