ALTERNATIF PETA BATAS LAUT DAERAH BERDASARKAN PERATURAN MENTERI DALAM NEGERI NOMOR 76 TAHUN 2012 (STUDI KASUS : SENGKETA PULAU GALANG PERBATASAN ANTARA KOTA SURABAYA DAN KABUPATEN GRESIK)
Abstract
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Adnyana, I., Arsana, I., dan Sumaryo. 2006. “Delimitasi Batas Maritim antara Provinsi Bali dan Provinsi Nusa Tengga Barat : Sebuah Kajian Teknis”. Yogyakarta : Jurusan Teknik Geodesi dan Geomatika FT UGM
Amhar, Patmasari, dan Kencana, 2001, “Aspek-aspek Pemetaan Batas Wilayah Sebuah Tinjauan Komprehensif”, Geo Informatika, Vol. 8 No. 1, Agustus 2001.
Departemen Dalam Negeri dan Otonomi Daerah. 2001. ”Rancangan Peraturan Pemerintah tentang Batas Daerah”. Jakarta.
International Hydrographic. 2006. “A Manual On Technical Aspects Of The United Nations Convention On The Law Of The Sea – 1982 : Special Publication No. 51 4th Edition”. Bureau Monaco
Kementrian Dalam Negeri. 2012 a. ”Peraturan Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia Nomor 76 Tahun 2012 Tentang Pedoman Penegasan Batas Daerah”. Jakarta.
Kementrian Dalam Negeri. 2012 b. ”Lampiran Peraturan Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia Nomor 76 Tahun 2012 Tentang Pedoman Penegasan Batas Daerah”. Jakarta.
Pemerintahan Pemerintah Kota Surabaya. 2003. “Bahan Kajian Penyelesaian Masalah Pulau Galang Antara Kota Surabaya dengan Kabupaten Gresik : Arsip Bagian Pemerintahan Kota Surabaya”. Surabaya
Pujiastuti, Fusy. 2009. “Aspek Geodestik dalam Penarikan Batas Wilayah Laut Daerah (Studi Kasus : Perairan Selat Madura)”. Surabaya : Jurusan Teknik Geomatika FTSP ITS
Pusat Pemetaan Batas Wilayah. 2012. Laporan Tahunan Pusat Pemetaan Batas Wilayah 2012. Bogor : Badan Informasi Geospasial
Rais, J., 2003, “Studi Kasus Batas Wilayah Laut antara Provinsi Sumatera Selatan dan Provinsi Bangka-Belitung”, Seri Reformasi Hukum, Koleksi Dokumen Proyek Pesisir 1997-2003.
Republik Indonesia. 2004. ”Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 32 Tahun 2004 Tentang Pemerintahan Daerah”. Jakarta.
Safitri, D.A. 2007. “Studi Penentuan Batas Maritim antara Dua Negara Berdasarkan Undang-Undang yang Berlaku di dua Negara yang Bersangkutan (Studi Kasus : NKRI dan RDTL)”. Surabaya : Jurusan Teknik Geomatika FTSP ITS
DOI: http://dx.doi.org/10.12962/j24423998.v10i1.688
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Geoid Journal of Geodesy and Geomatics by Department of Geomatics Engineering - ITS is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.