Karakterisasi Reservoir Gas Biogenik Pada Lapangan “TG” Dengan Menggunakan Atribut Inversi IA Dan Dekomposisi Spektral
Abstract
Gas Biogenik merupakan gas yang relatif dangkal terbentuk pada ekosistem lautan yang dangkal. Telah banyak ditemukan hidrokarbon dengan jenis gas biogenik di Indonesia, salah satunya adalah di Lapangan “TG”. Oleh karena itu, dibutuhkan karakterisasi reservoir pada lapangan ini untuk memvalidasi keterdapatan hidrokarbon dan mengetahui reservoir dari lapangan tersebut. Metode yang digunakan adalah metode inversi seismik model based dengan parameter hard constraint untuk mengetahui properti fisik dari reservoir Lapangan “TG” dan dekomposisi spektral dengan metode Continuous Wavelet Transform (CWT) untuk mengetahui akumulasi dari gas biogenik di reservoir tersebut. Inversi seismik kemudian dikorelasikan dengan porositas sehingga membentuk penampang porositas pada daerah yang menjadi ketertarikan studi (interest) dan memiliki indikasi keterdapatan gas biogenik. Didapatkan bahwa Impedansi Akustik tinggi yang menjadi daerah interest merupakan reservoir karbonat dengan IA bernilai 4800-5300 (m/s)*(g/cc) dan dominan frekuensi pada frekuensi 16 Hz.
Keywords
dekomposisi spektral; gas biogenik; inversi impedansi akustik; porositas
Full Text:
PDFReferences
Burnett, M. D., 2003. Application of Spectral Decomposition to Gas Basins in Mexico. The Leading Edge, 1130-1134.
Castagna, J. P., 2003. Instantaneous Spectral Analysis: Detection of Low Frequency Shadows Associated with Hydrocarbon. The Leading Edge, 120-127.
Dudley D Rice, D. C. (1981). Generation, Accumuklation and Resource Potential of Biogenic Gas. The American Association of Petroleum Geologist.
Febryanto, I., 2014, Agustus 27. Scribd.com. Retrieved Desember 31, 2015, from www.scribd.com
Haryono, 2012. Evaluasi Prospek Lapangan XYZ Berdasarkan Atribut Inversi Seismik dan Dekomposisi Spektral. Depok: Thesis Universitas Indonesia.
Ir. Yudi Darlan, M. d., 2005. Eksplorasi Prospektif Gas Biogenik Kelautan Perairan Muara Kakap dan Sekitarnya - Kalimantan Barat. Bandung: Pusat Penelitian dan Pengembangan Geologi Kelautan.
J.P. Castagna, H.W. Swan, and Foster., 1998. Framework for AVO Gradient and Intercept Interpretation. Geophysics 63, 948-956.
Kelautan, P. G., 2004. Gas Biogenik Sumber Energi Alternatif. Retrieved 2016, from esdm.go.id: www.esdm.go.id
Korneev, V. A., 2004. Seismic Low Frequency Effect in Monitoring Fluid Saturated reservoirs. Geophysics Vol.69 No.2, 522-532.
Mavko, G. T., 2009. The Rock Physics Handbook. Cambridge, UK: Cambridge University Press.
Missiaen T. S. Murphy, L. L., 2000. Very High Resolution Seismic Mapping of Shallow Gas in The Belgian Coastal Zone. Pergamon - Continental Shelf Research 22 (2002), 2291-2301.
Oktavia, C. W., 2010. Analisa Karakterisasi Reservoir Batugamping Berdasarkan Seismik Inversi Untuk Memetakan Porositas Reservoir Batugamping Pada Formasi Baturaja Lapangan "SUN". Surabaya: Jurusan FMIPA ITS.
Partyka, G. G., 1999. Interpretation Application of Spectral Decomposition in Reservoir Characterization. The Leading Edge, 353-360.
Per Avseth, T. M., 2005. Quantitative Seismic Interpretation. United Kingdom: Cambridge University Press.
Russell, B., 1988. Introduction to Seismic Inversion Methods. Calgary: Society of Expploration Geopysicist.
Russell, H. a., 1999. Theory of Strata Program. Houstoun: CGGveritas.
Satyana, A., 2006, Maret Senin, 27. iagi-net. Retrieved Mei Selasa, 2016, from iagi.or.id: iagi.or.id
SEPM, S., 2016. SEPM Strata. Retrieved May 2016, from SEPM Stratigraphy Web: www.sepmstrata.or
Sukmono, S., 2000. Seismik Inversi Untuk Karakterisasi Resevoir. Bandung: Jurusan Teknik Geofisika ITB.
Susilohadi, 1995. Late Tertiary and Quaternary Geology of The East Java Basin, Indonesia. Australia: The University of Wolonggong.
Troa, R. A., 2009. Analisis Indikasi Hidrokarbon di Cekungan Busur Muka Lombok Dengan Menggunakan Data Seismik Refleksi Multichannel 2D. Depok: Thesis Universitas Indonesia.
Wibisono, E., 2009. Analisis dan Inversi AVO SImultaneous Untuk Mengekstrak Sifat Fisika Batuan: Studi Kasus Batupasir Formasi Gumai Pada Sub Cekungan Jambi. Depok: Skripsi Universitas Indonesia.
Yangdong Li, dkk., 2011. High Frequency Anomalies in Carbonate Reservoir Characterization Using Spectral decomposition. Geophysics, 47-57.
Yanyan Triyana, Gregory I. Harris, Ed Tadiar, Neil C. Sharp., 2007. The Maleo Field: An Example of The Pliocene Globigerina Bioclastic Limestone Play in The East Java Basin - Indonesia. 31st Indonesian Petroleum Association (pp. 45-61). Jakarta: IPA.
DOI: http://dx.doi.org/10.12962/j25023659.v2i2.1923
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Jurnal Geosaintek diterbitkan oleh ITS bekerja sama dengan Himpunan Ahli Geofisika Indonesia (HAGI)
Disebarluaskan di bawah Lisensi Creative Commons Atribusi-BerbagiSerupa 4.0 Internasional.
Berdasarkan ciptaan pada https://iptek.its.ac.id/index.php/geosaintek/index.