Studi Evaluasi Kapasitas Penampang Saluran, Studi Kasus di Desa Sajen, Kecamatan Trucuk, Kabupaten Klaten dan di Desa Mlese, Kecamatan Cawas, Kabupaten Klaten

Mohammad Imamuddin, Dian Preh Hadi

Abstract


Curah hujan di Kabupaten Klaten sering menyebabkan banjir dan genangan air, mengakibatkan kerugian berupa terganggunya aktivitas masyarakat, gagal panen dan kerugian material lainnya. Kawasan permukiman di 2 desa ini memiliki luas ± 22,39 Ha. Terjadinya banjir yang disebabkan oleh kondisi saluran drainase eksisting saat ini tidak dapat menampung atau mengalirkan debit limpasan air hujan. Penelitian dilakukan dengan cara menganalisis kapasitas saluran eksisting sehingga nantinya diperoleh kesesuaian kapasitas saluran drainase dengan debit banjir rencana. Berdasarkan hasil analisis, diperoleh kapasitas saluran drainase eksisting sudah tidak mampu menampung atau mangalirkan debit banjir rencana. Berdasarkan debit aliran (Qs) drainase pada saluran 1 di Catchment 1 sebesar 0,948 m3/detik mempunyai dimensi saluran lebar 0,83 m tinggi 0,90 m, dimensi saluran tersebut tidak dapat menampung debit rencana (Qt) 2 tahunan sebesar 2,004 m3/detik sehingga memerlukan pelebaraan menjadi lebar 1,5 m  tinggi 0,9 m mempunyai debit (Qsr) sebesar 2,184 m3/detik sehingga mampu menampung debit rencana (Qt). Berdasarkan debit aliran (Qs) drainase pada saluran 2 di Catchment 2 sebesar 3,175 m3/detik mempunyai dimensi lebar 1,50 m tinggi 1,10 m, dimensi saluran tersebut dapat menampung debit rencana (Qt) 2 tahunan sebesar 1,003 m3/detik sehingga tidak memerlukan pelebaraan. Berdasarkan debit aliran (Qs) drainase pada saluran utama di Catchment 1,2 dan 4 sebesar 0,778 m3/detik mempunyai dimensi saluran lebar 0,87 m tinggi 0,66 m, dimensi saluran tersebut tidak dapat menampung debit rencana (Qt) 2 tahunan sebesar 2,104 m3/detik sehingga memerlukan pelebaraan menjadi lebar 2,50 m tinggi 0,66 m mempunyai debit (Qsr) sebesar 2,208 m3/detik sehingga mampu menampung debit rencana (Qt).


Full Text:

PDF

References


Fachrizal & Wesli (2015). “Analisa Kapasitas Saluran Primer Terhadap Pengendalian Banjir (Studi kasus Sistem Drainase Kota Langsa)”. Teras Jurnal. Jurusan Teknik Sipil Universitas Malikussaleh. 5 (1).

Halim Hashar, H.A.. (2012). Drainase Terapan. UII Press. Yogyakarta

Hadiwidjoyo, MM Purbo (Penterjemah). (1993). Hidrologi Teknik. Penerbit ITB. Bandung.

Soemarto, C.D. (1987). Hidrologi Teknik. Usaha Nasional. Jakarta.

Suripin (2004). Sistem Drainase Perkotaan yang Berkelanjutan. Andi Offset. Yogyakarta.

Sudjatmiko, H., & Yuliani, E,. (2016). Studi Evaluasi & Perbaikan Sistem Drainase di Polder Jati Pinggir Kanal Banjir Barat DKI Jakarta. Jurnal Teknik Pengairan Fakultas Teknik Brawijaya. hlm. 216-224.

Suprayitno, H. & Soemitro R.A.A. (2018). “Preliminary Reflexion on Basic Principle of Infrastructure Asset Management”. Jurnal Manajemen Aset nfrastruktur & Fasilitas – JMAIF 2(1) Mar 2018 : 1-10




DOI: http://dx.doi.org/10.12962/j26151847.v5i2.14502

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Jumlah Pengunjung :

Statistik Afiliasi Penulis

View My Stats

 

Flag Counter

 Flag Counter

 

 

Creative Commons License
Jurnal Manajemen Aset Infrastruktur & Fasilitas by Departemen Teknik Sipil ITS is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.