Analisa Faktor Penyebab Keterlambatan pada Proyek Pembangunan Villa dan Hotel ABC di Bali

Oryza Lhara Sari, Andika Ade Indra Saputra, Zainab Abidah

Abstract


Keterlambatan pada suatu proyek merupakan ketidaksesuaian antara penyelesaian dengan waktu rencana. Proyek pembangunan villa dan hotel ABC di Bali merupakan salah satu pembangunan proyek yang pengerjaannya mengalami keterlambatan selama satu tahun. Keterlambatan proyek pembangunan villa dan hotel ABC di Bali disebabkan oleh beberapa faktor seperti pengadaan sumberdaya (material, man, dan machine) yang tidak terpenuhi, pelaku proyek (kontraktor, owner, dan konsultan), dan alam. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisa faktor dominan yang berpengaruh pada keterlambatan proyek berdasarkan peringkat tertinggi. Metodologi yang dilakukan dalam penelitian ini yaitu dengan melakukan survei kepada dua puluh responden stakeholder proyek untuk dapat menganalisa peringkat dari faktor keterlambatan. Berdasarkan identifikasi studi literatur dan focus group discussion terhadap ahli didapatkan empat puluh satu faktor penyebab keterlambatan. Pada perhitungan menggunakan pareto chart ditemukan tujuh faktor dominan peringkat teratas keterlambatan yaitu intensitas hujan tinggi, letak geografis proyek, kondisi tanah tidak mendukung, bencana alam, perubahan desain secara berulang, adanya nego ulang harga pekerjaan, dan jangkauan tc tidak mencakup keseluruhan proyek.


Full Text:

PDF

References


Hair, J. F. Jr., William, C. B., Banin, B. J., & Andreson, R. E. (2010). Multivariate Data Analysis. 7th edition. Upper Saddle River-Prentice Hall. New Jersey.

Harinaldi. (2005), Prinsip-Prinsip Statistik Untuk Teknik dan Sains. Erlangga. Jakarta.

Heizer dan Render. (2014), Manajemen Operasi, Salemba Empat. Jakarta.

Jasri, Harpito (2017).”Evaluasi Perencanaan dan Pengendalian Proyek Pembangunan Air Bersih dengan Menggunakan Metode Lean Project Management”. Jurnal Teknik Industri, Vol.3, No.1, 2017, Hal. 38-45.

Ladjo, Jordy. Yurianto, Edwin. Limanto, Sentosa & Wicaksono, Endro. (2016).”Analisa Faktor Penyebab Keterlambatan Pada Bangunan Tinggi di Surabaya”. Jurnal Teknik Sipil Universitas Kristen Petra Surabaya.

Lewis & Atherley (1996), “Delay of Construction”. Canher Book Internasional. Langford.

Nugraha, Riyanto. (2014).”Analisis Faktor – Faktor Penyebab Keterlambatan Pelaksanaan Proyek PIK. Mall dan Hotel Untuk Acuan Pengendalian Pelaksanaan Proyek Tahap Berikutnya”. Jurnal Teknik Sipil Universitas Mercu Buana.

Prasetya, Anak Agung Gede H. (2017). Analisis Faktor-Faktor Penyebab Keterlambatan proyek Konstuksi Bangunan Gedung di Kabupaten Badung. Tugas Akhir. Jurusan Teknik Sipil. Universitas Mahasaraswati Denpasar.

Rahmi, Lisa. Firman & Thabrani, Gesit. (2018). ”Evaluasi Faktor-Faktor Penyebab Keterlambatan Penyelesaian Proyek Konstruksi dengan Pendekatan AHP di Kota Padang”. Jurnal of Multidicsiplinary Research and Development, Vol.1, No.1, November 2018, Hal. 40-51.

Salain, I Made Alit K. Dharmayanti, G. A. P. Candra & Anindita, Gde Ngurah. (2019). “Analisis Risiko Keterlambatan Pelaksanaan Proyek Konstruksi Hotel Di Bali”. Jurnal Teknik Sipil Universitas Udayana,Vol. 7, No. 2, Juli 2019, Hal. 212-221.

Sugiyono (2012), Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif,dan R & D. Alfabeta, Bandung.

Suprayitno, H. & Soemitro, R.A.A (2018). “Preliminary Reflexion on Basic Principle of Infrastructure Asset Management”. Jurnal Manajemen Aset Infrastruktur & Fasilitas -JMAIF 2(1) : 1-9 Maret 2018.

Wirabakti, Deden Matri. Abdullah, Rahman & Maddeppungeng, Andi. (2014).”Studi Faktor–Faktor Penyebab Keterlambatan Proyek Konstruksi Bangunan Gedung”. Jurnal Konstruksia, Vol.6, No.1, Desember 2014, Hal. 15–29.




DOI: http://dx.doi.org/10.12962/j26151847.v5i3.15359

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Jumlah Pengunjung :

Statistik Afiliasi Penulis

View My Stats

 

Flag Counter

 Flag Counter

 

 

Creative Commons License
Jurnal Manajemen Aset Infrastruktur & Fasilitas by Departemen Teknik Sipil ITS is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.