Analisis Perbedaan Pengaruh Zona Taman Jelawat Terhadap Edukasi Masyarakat Tentang Fungsi Sungai

Boby Rahman

Abstract


Taman di tepi sungai memiliki peran tambahan selain sebagai ruang terbuka. Salah satunya adalah peran konservasi sungai untuk menjadi ruang edukasi bagi masyarakat. Taman Jelawat yang terletak di atas Sungai Mentaya, Kota Sampit, Kalimantan Tengah, menjadi ikon baru dan pusat aktivitas baru kota tersebut. Penelitian bertujuan untuk mencari persamaan dan atau perbedaan kemampuan pada zona-zona dalam memberikan edukasi terkait fungsi sungai.  Dengan menggunakan metodologi kuantitatif dan teknik analisis MANOVA, menghasilkan analisis peran zona taman yang berbeda terhadap pengaruhnya dalam memberikan pendidikan fungsi sungai kepada pengunjung. Hasil penelitian menunjukkan bahwa di ruang terbuka, aktivitas dapat secara signifikan membagi peran zona tanpa batasan jarak, luas, dan kedekatan fisik sungai.

Keywords


Zona, Aktivitas, Edukasi, Fungsi Sungai

Full Text:

PDF

References


E. Susanti and Budiono, “Desain Interior Perpustakaan sebagai Sarana Edukasi dan Hiburan dengan Konsep Post Modern,” vol. 3, no. 1, pp. 36–41, 2014.

K. Fisher, “Building Better Outcomes: The Impact of School Infrastructure on Student Outcomes and Behaviour. Schooling Issues Digest,” 2014.

D. Joe and M. Choandi, “Taman edukasi,” Jurnal Sains, Teknologi, Urban, Perancangan, Arsitektur (Stupa), vol. 1, no. 1, pp. 302–309, 2019.

M. R. Irawan, A. D. Susanti, and G. Wardianto, “Taman Wisata Edukasi Banyubiru (Banyubiru Education Tourism Park),” Journal of Architecture, vol. 6, no. 1, pp. 53–59, 2020.

D. Cindrawati and R. Anggoro, “Fasilitas Wisata Edukasi Profesi untuk Anak di Surabaya,” eDIMENSI ARSITEKTURAL, vol. VII, no. 1, pp. 1065–1072, 2019.

I. Mahakam, L. Aji, D. S. Rini, K. Webliana, and U. Mataram, “Pemanfaatan Kawasan Hutan Dengan Tujuan Khusus ( KHDTK ) SENARU Pendahuluan,” Transformasi : Jurnal Pengabdian Masyarakat, vol. 15, no. 1, pp. 53–60, 2019.

M. D. Mayangsari, D. Nurrachmah, R. V. Zwagery, and J. Safitri, “Program ‘ BAPER MENTAL ’ (Back To Permainan Tradisional) Sebagai Upaya Pengembangan Promosi Wisata Edukasi Di Kampung Pelangi,” in Prosiding Seminar Nasional Pengabdian kepada Masyarakat, 2019, vol. 1, pp. 127–133.

N. Mualifah, “Pemberdayaan Masyarakat Kampung Inggris Sebagai Destinasi Wisata Edukasi di Kecamatan Pare Kabupaten Kediri,” Jurnal Ilmiah Manajemen Publik dan Kebijakan Sosial, vol. 2, no. 1, pp. 168–182, 2018.

A. C. Muhammad, T. S. Pitana, and T. J. Drayanto, “Penerapan Biophilic Design Pada Kawasan Wisata Edukasi Lingkungan Hidup Di Kabupaten Wonosobo,” SENTHONG JURNAL ILMIAH MAHASISWA ARSITEKTUR, vol. 3, no. 1, pp. 272–281, 2020.

A. R. A. Wibowo, W. Setyaningsih, and P. S. Nugroho, “Penerapan Arsitektur Ekologi Pada Rancang Bangun Wisata Edukasi Di Taman Hutan Gunung Bromo Karanganyar,” SENTHONG JURNAL ILMIAH MAHASISWA ARSITEKTUR, vol. 3, no. 2, pp. 471–482, 2020.

B. Herijono, M. Muhadi, and E. Prayitno, “Perancangan Dredger Ship untuk Normalisasi Hilir Sungai Kalimas,” Seminar MASTER PPNS., vol. 2, no. 1, pp. 215–220, 2017.

I. Mentayani, “Identitas Dan Eksistensi Permukiman Tepi Sungai Di Banjarmasin,” in Seminar Nasional Lingkungan Lahan Basah, 2019, vol. 4, no. April, pp. 497–502.

R. Lopa et al., “Sosialisasi Peraturan Daerah Sempadan Sungai Dalam Rangka Pengendalian Bajir Sungai Maros,” TEPAT Jurnal Teknologi Terapan untuk Pengabdian Masyarakat, vol. 3, no. 1, pp. 109–117, 2020.

A. H. Wahyudi, M. Suprapro, and A. I. Addina, “Konsep Kriteria Penilaian Fungsi Dan Kondisi Sungai Berdasarkan Keadaan Alur Sungai ( Studi Kasus Sungai Pepe Surakarta ),” e-Jurnal MATRIKS TEKNIK SIPIL, vol. 5, no. 4, pp. 1187–1193, 2017.

O. Jayanti and Suteki, “Bekerjanya Hukum,” Kanun Jurnal Ilmu Hukum, vol. 22, no. 2, pp. 397–393, 2020.

S. Wardiningsih and B. F. Salam, “Perencanaan Rth Sempadan Sungai Ciliwung D I Kawasan Kampung Pulo,” NALARs Jurnal Arsitektur, vol. 18, no. 1, pp. 65–74, 2019.

B. Wicaksono, “Perubahan Budaya Bermukim Masyarakat Riparian Sungai Musi Palembang , Tinjauan Proses dan Produk,” Tekni Global, vol. 7, no. 2, pp. 54–60, 2018.

B. Rahman, “Hubungan Aktivitas Budaya Permukiman Bantaran Sungai Studi Kasus : Permukiman Bantaran Sungai Mentaya Sampit,” in SPACE #3, 2017, no. 1, pp. 377–393.

Y. Alkhusaeri, N. Machendrawaty, and A. Aripudin, “Pergumulan Dakwah di Mentaya SampitYusuf,” Tabligh: Jurnal Komunikasi dan Penyiaran Islam, vol. 4, no. 1, pp. 85–102, 2019, doi: 10.15575/tabligh.v4i1.812.

H. Putra, L. S. Mulyawati, and U. Mansyur, “Identifikasi kawasan permukiman kumuh kecamatan baamang kabupaten kotawaringin timur provinsi kalimantan tengah,” Jurnal Online Mahasiswa (JOM) Bidang Perencanaan Wilayah & Kota, vol. 1, no. 1, pp. 1–10, 2013.

N. K. Ratih and L. Esariti, “Land Tenure Security Permukiman Sempadan Sungai Mentaya ,” Perencanaan Wilayah Kota, vol. 7, no. 2, pp. 118–129, 2018.

F. Hair, Joseph, W. C. Black, B. J. Babin, and R. E. Anderson, Multivariate Data Analysis, vol. 7. New Jersey: Prentice-Hall, 2010.

B. Bunging, “Metode Penelitian Kuantitatif, Komunikasi, Ekonomi dan Kebijakan Publik serta Ilmu – Ilmu Sosial Lainnya.” Kencana, Jakarta, 2010.

L. W. Anderson et al., A taxonomy for learning, teaching, and assessing: A revision of Bloom’s taxonomy of educational objectives. New York: Longman, 2001.

N. Z. Mahdi, “Taman Edukasi Di Makassar Dengan Tema Desai Dekonstruksi,” Universitas Hasanudin, 2018.

A. Field, Discovering Statistics Using SPSS ISM (London, England) Introducing Statistical Methods Series. London: SAGE, 2009.

N. K. Malhotra and D. F. Birks, Marketing Approach: An Applied Approach Updated Second European Edition. London: Prentice-Hall, 2015.




DOI: http://dx.doi.org/10.12962/j2716179X.v18i1.12377

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Jumlah Pengunjung

 

Creative Commons License

Jurnal Penataan Ruang by LPPM ITS is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
Based on a work at https://iptek.its.ac.id/index.php/jpr/index.