Analisis Faktor yang Berpengaruh Terhadap Terjadinya Banjir di DAS Ampal/Klandasan Besar dan Kesesuaian Program dengan Faktor Penanganannya
Abstract
Sepanjang tahun 2014 hingga 2019 bencana banjir telah menjadi isu prioritas Kota Balikpapan terutama pada DAS Ampal. Berbagai upaya telah dilakukan oleh Pemerintah Kota Balikpapan namun sejak tahun 2014 hingga 2019 upaya tersebut belum efektif dalam menangani banjir yang terjadi. Untuk menangani permasalahan banjir sebaiknya perlu diketahui terlebih dahulu faktor apa saja yang mempengaruhi terjadinya banjir. Hal ini dilakukan agar program atau strategi yang dilaksanakan oleh pemerintah dapat tepat sasaran dalam menangani banjir yang terjadi. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis faktor penyebab banjir yang terjadi di DAS Ampal dan menganalisis program penanganan banjir yang telah dilakukan Pemerintah Kota Balikpapan berdasarkan faktor penyebabnya. Metode penelitian menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif dengan teknik analisis Delphi dan Content dengan melibatkan 4 instansi pemerintah sebagai stakeholder kunci yaitu Dinas Pekerjaan Umum Kota Balikpapan, Dinas Lingkungan Hidup Kota Balikpapan, Badan Perencanaan Pembangunan Daerah dan Penelitian dan Pengembangan, Badan Penananggulangan Bencana Daerah serta Dinas Lingkungan Hidup. Hasil penelitian menunjukkan bahwa didapatkan 22 faktor yang mempengaruhi terjadinya banjir di DAS Ampal dan diketahui bahwa secara keseluruhan program yang dilaksanakan oleh pemerintah sudah sesuai dengan faktor penyebab banjir, namun beberapa program masih belum efektif dan terdapat 1 faktor belum ditangani yaitu faktor pemeliharaan bendali.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
R. M. K. Yanti, R. D. Anugrah, and ..., “EVALUASI KAPASITAS SALURAN SUB DAS AMPAL KOTA BALIKPAPAN,” … Kaji. Tek. SIPIL, 2019.
R. M. Kadar Yanti, E. Edijatno, and U. Lasminto, “DAS Ampal Analisa Fungsi dan Pengaruh Bangunan Pengendali Banjir DAS Ampal Kota Balikpapan,” SPECTA J. Technol., 2018, doi: 10.35718/specta.v2i3.10.
Yanti, Rossana, dkk. (2019), “Analisa Fungsi dan Pengaruh Bangunan Pengendali Banjir DAS Ampal Kota Balikpapan”. Jurnal Kajian Teknik Sipil, Vol. 04, No. 2.
Badan Pusat Statistik. 2016. Kota Balikpapan Dalam Angka Tahun 2016. Kota Balikpapan
Badan Pusat Statistik. 2017. Kota Balikpapan Dalam Angka Tahun 2017. Kota Balikpapan
BNPB, “Potensi dan Ancaman Bencana,” BNPB, 2017.
F. Ibrahim, F. Atriani, T. R. Wulan, M. D. Putra, and E. Maulana, “Upaya Pengurangan Risiko Bencana Terkait Perubahan Iklim Mitigasi Bencana Erosi Kepesisiran di Pantai Kuwaru dan Samas, Kabupaten Bantul DIY,” Pros. Semin. Nas. Geogr. UMS, 2016.
D. Arif, D. Mardiatna, and S. R. Giyarsih, “Kerentanan Masyarakat Perkotaan terhadap Bahaya Banjir,” Maj. Geogr. Indones., 2017.
Pemerintah Kota Balikpapan. Laporan Akhir Kajian Penanganan Banjir di Kota Balikpapan. 2019. Balikpapan
E. H. Pongtuluran and M. Huda, “EVALUASI KINERJA KAPASITAS SALURAN DRAINASE RAWAN BANJIR KOTA BALIKPAPAN (STUDI KASUS PERUMAHAN GRAHA POLTEKBA),” J. Dyn. Saint, 2020, doi: 10.47178/dynamicsaint.v4i2.873.
DOI: http://dx.doi.org/10.12962/j2716179X.v15i2.7376
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Jurnal Penataan Ruang by LPPM ITS is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
Based on a work at https://iptek.its.ac.id/index.php/jpr/index.