KAJIAN PERUBAHAN TUTUPAN LAHAN DAERAH ALIRAN SUNGAI BRANTAS BAGIAN HILIR MENGGUNAKAN CITRA SATELIT MULTI TEMPORAL (STUDI KASUS: KALI PORONG, KABUPATEN SIDOARJO)
Aninda Nurry, Ira Mutiara Anjasmara
Abstract
Perubahan tutupan lahan (land cover change) ditandai dengan adanya perubahan alih fungsi penggunaan lahan. Pada daerah aliran sungai perubahan tutupaan lahan sekitar daerah aliran sungai tersebut biasanya terjadi pada daerah sisi kanan dan kiri sungai yang digunakan sebagai pemukiman atau daerah industri (pabrik). Sungai Porong sebagai bagian dari Sungai Brantas yang sudah lama beralih fungsi sebagai tempat pembuangan luapan lumpur panas Sidoarjo telah banyak mengalami perubahan. Terjadinya bencana lumpur Sidoarjo pada 29 Mei 2006 membuat suatu perubahan yang mempengaruhi kondisi air, pemukiman dan sosial ekonomi di wilayah tersebut. Untuk mengetahui besarnya perubahan tutupan lahan daerah tersebut dapat digunakan teknologi penginderaan jauh yang berbasis citra satelit menggunakan citra Landsat 7 dan citra Landsat 8. Penggunaan kedua citra yang berbeda tersebut dapat dikatakan sebagai citra multitemporal. Salah satu metode yang digunakan untuk mengetahui perubahan tutupan lahan yaitu dengan melakukan klasifikasi berdasarkan kemiripan maksimum (maximum likelihood). Dari hasil klasifikasi tersebut, akan diketahui perubahan tutupan lahan daerah sekitar aliran sungai Porong tahun 2002 dan 2013. Hasil tutupan lahan di area kali Porong dari tahun 2002 dan 2013 menunjukan adanya perubahan antara lain luas sawah, luas lahan terbangun, luas lahan kosong, luas badan air (sungai), luas hutan, luas tegalan, luas tambak, dan adanya penambahan kelas lumpur panas Sidoarjo pada landsat 8 dikarenakan semburan lumpur yang berlangsung sejak tahun 2006 sehingga menghilangkan ratusan hektar sawah dan lahan terbangun. Perubahan tutupan lahan pada landsat 8 yang lain juga muncul yaitu adanya kelas pulau Sarinah yang merupakan hasil pembentukan dari buangan lumpur panas Sidoarjo yang dialirkan melalui kali Porong.
Keywords
perubahan tutupan lahan; citra multitemporal; klasifikasi maximum likelihood
References
Clark, N. (1996). Evolutionary dynamics and sustainable development: A system approach. Cambridge: Cambridge University Press
Danoedoro, P, 1996. Pengolahan Citra Digital. Fakultas Geografi, Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta.
Pemerintah Kabupaten Sidoarjo. 2013. Peta Rencana Pola Ruang Kabupaten Sidoarjo. www.sidoarjokab.go.id. Diakses pada tanggal 16 Mei 2014 pukl 10.41
Thoha, A. S. (2008). Karakteristik Citra Satelit. Dikutip pada tanggal 10 Oktober, 2013, dari:http://abuhaniyya.files.wordpress.com/2009/02/karakteristik20citra20satelit6.pdf
DOI:
http://dx.doi.org/10.12962/j24423998.v10i1.694
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Geoid Journal of Geodesy and Geomatics by
Department of Geomatics Engineering - ITS is licensed under a
Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.