KAJIAN PEMBUATAN PETA DASAR PENDAFTARAN DENGAN CITRA SATELIT QUICKBIRD (STUDI KASUS KANTOR PERTANAHAN KAB. JEMBER)

Putri Ayunita, Muhammad Taufik, Dadat Dariatna

Abstract


Peraturan Menteri Negara Agraria / Kepala Badan Pertanahan Nasional Nomor 3 Tahun 1997 (PMNA/KBPN 3/1997) pasal 142 ayat 1 menyebutkan Peta Pendaftaran dibuat dengan memetakan hasil pengukuran bidang tanah pada peta dasar pendaftaran. Sedangkan pada peraturan yang sama pasal 12 ayat 1 menyebutkan bahwa pengukuran dan pemetaan untuk pembuatanĀ  Peta Dasar Pendaftaran diselenggarakan dengan cara terestrial, fotogrametrik atau metode lainnya. Kemajuan dalam bidang penginderaan jauh dapat dimanfaatkan untuk salah satu alternatif cara dalam pembuatan Peta Dasar Pendaftaran. Salah satu contohnya adalah pemakaian citra satelit Quickbird, yaitu citra satelit resolusi tinggi (High Resolution Satellite Imagery/HRSI) yang mampu menghasilkan peta dengan ketelitian sampai dengan 0.61 meter.

Analisa dilakukan untuk menentukan data kualitatif dan kuantitatif dari citra satelit Quickbird Pansharpened tahun perekaman 2004 sekitar kelurahan Baratan, kecamatan Patrang Kabupaten Jember sesuai dengan standarisasi Badan Pertanahan Nasional.

Rata-rata perbedaan jarak yang didapatkan antara pengukuran langsung dilapangan dengan citra sebesar 0,49 m. Berdasarkan Pasal 17 PMNA/KBPN 3/1997 mengatur bahwa peta dasar pendaftaran dapat dibuat dengan menggunakan peta lain dengan ketelitian planimetris lebih besar atau sama dengan 0,3 mm pada skala peta. Jadi citra ini hanya dapat dibuat untuk peta dasar pendaftaran skala 1:2500 atau lebih kecil.

Oleh karena itu, citra satelit Quickbird diharapkan menjadi peta pendaftaran tunggal yang dapat dilakukan secara menyeluruh di suatu wilayah yang lain.


Keywords


Penginderaan Jauh; Citra Quickbird; Peta Dasar Pendaftaran Tanah

Full Text:

PDF

References


Abidin, HZ, 2000. Penentuan Posisi Dengan GPS Dan aplikasinya. Jakarta : Pradnya Paramita

Jensen, John R. 1996. Introductory Digital Image Processing A remote Sensing Perspective, Prentice Hall Series in Geographic Information Science. New Jersey : Prentice Hall.

Lillesand, Thomas M. and Kiefer Ralph, W. 2004. Remote Sensing and Image Interpretation .Third Edition. New York : John Wiley & Son, Inc

Martono, Dwi Budi. 2007. Analisis Ketelitian Planimetris Peta Dasar Pendaftaran Metode Penginderaan Jauh. Tesis Jurusan Teknik Sipil ITS, Surabaya

Muhammad, Rio. 2007. Evaluasi Perbandingan Ketelitian Planimetris Foto Udara Format Kecil dengan Citra Satelit Resolusi Tinggi (Quickbird). Tugas Akhir Program Studi Teknik Geomatika ITS, Surabaya

Peraturan Menteri Negara Agraria / Kepala Badan Pertanahan Nasional Nomor 3 Tahun 1997 tentang Ketentuan Pelaksanaan Peraturan Pemerintah Nomor 24 Tahun 1997 Tentang Pendaftaran Tanah

Purwadhi, Sri Hardiyanti. 2001. Interpretasi Citra Digital. Jakarta : PT. Gramedia Widiasarana Indonesia

Sukojo, BM, 2005. Modul Ajar Hitung Kerangka Geodesi, Teknik Geomatika. Surabaya : Institut Teknologi Sepuluh Nopember

Sutanto, 1986. Penginderaan Jauh Jilid I dan II. Yogyakarta : Gadjah Mada University Press

http://www.digitalglobe.com Dikunjungi pada tanggal 13 April 2008, jam 20.00 WIB

URL:http://www.eastjava.com Dikunjungi pada tanggal 18 April 2008, jam 11.30 WIB

___.2003. Standarisasi Spesifikasi Teknis Pembuatan Peta Dasar Menggunakan Citra Satelit. Bagian Proyek Administrasi Pertanahan Badan Pertanahan Nasional.




DOI: http://dx.doi.org/10.12962/j24423998.v4i2.7307

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Creative Commons License
Geoid Journal of Geodesy and Geomatics by Department of Geomatics Engineering - ITS is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.