Determinasi Penyebab Stunting dan Persepsi Sosial terhadap Resiliensi Keluarga di Kecamatan Gadingrejo Pasuruan

Baretha Yuanda, Desy Santi Rozakiyah

Abstract


Stunting as a malnutrition problem signifies a gap in human development, so it is included in the 2nd SDGs indicator. The study aims to determine the influence of the causes of stunting and social perceptions on family resilience in Gadingrejo Subdistrict, Pasuruan City because the prevalence of stunting is 11.7% in 2023. The sample amounted to 80 families of stunted children represented by mothers. Data were collected through questionnaires, multiple regression analysis, and analyzed with Robert Putnam's social capital theory. A total of 373 children (February 2024) in Gadingrejo subdistrict were stunted. The analysis showed that the causes of stunting had a significant effect on family resilience with a p value of 0.000, while social perceptions had no significant effect on family resilience with a p value of 0.115. The causes of stunting and social perceptions have a significant effect on family resilience with a p value of 0.000.


Keywords


nutrition issues; stunting; family resilience; social capital

Full Text:

PDF

References


Alyusi, S. D. (2016). Media Sosial: Interaksi, Identitas dan Modal Sosial (Pertama). Prenamedia Group.

Darmawan, A. B. (2019). Memahami Risiko Anak Stunting dalam Perspektif Stratifikasi Sosial. Universitas Gadjah Mada.

Dewi, A. S., & Harianto, S. (2023). Pola Pengasuhan Anak Stunting di Kabupaten Bangkalan. Community, 9(1), 99–11.

Fathy, R. (2019). Modal Sosial: Konsep, Inklusivitas, dan Pemberdayaan Masyarakat. Jurnal Pemikiran Sosiologi, 6(1), 1–17.

Hidayah, D. I., & Sadewo, F. X. S. (2022). Konstruksi Masyarakat Tentang Stunting di Kecamatan Sumberasih Kabupaten Probolinggo. Paradigma, 11(1).

Hikmahrachim, H. G., Rohsiswatmo, R., & Ronoatmodjo, S. (2020). Efek ASI Eksklusif terhadap Stunting Pada Anak Usia 6-59 Bulan di Kabupaten Bogor Tahun 2019. Jurnal Epidemiologi Kesehatan Indonesia, 3(2), 77–82. https://doi.org/10.7454/epidkes.v3i2.3425

Januariana, N. E., Purba, T. H., Nababan, A. S. V., & Bengi, S. (2023). Stunting in Childern Aged 12-59 Months at Serule Village Bintang District of Central Aceh Regency. Journal of Pharmaceutical and Sciences, 6(4), 1498–1507. https://doi.org/10.36490/journal-jps.com.v6i4.233

Kasmini, O. W., Rahayu, T., Budiono, I., Hunnirun, P., Tornee, S., & Hansakul, A. (2014). Modal Sosial dan Status Gizi Balita di Daerah Pedesaan di Inonesia dan Thailand. Jurnal Kesehatan Masyarakat, 10(1), 88–95.

Kemenkes. (2022). Hasil Survei Status Gizi Indonesia (SSGI) 2022.

Kemenkes. (2024). Survei Kesehatan Indonesia (SKI) 2023 dalam Angka. Badan Kebijakan Pembangunan Kesehatan. https://drive.google.com/file/d/1rjNDG_f8xG6-Y9wmhJUnXhJ-vUFevVJC/view?usp=sharing&usp=embed_facebook

Kosasih, I. (2020). Pemaknaan Kader Bina Keluarga Balita Terhadap Program Penanganan Children Stunting (Studi Pada Bkb Melati di Desa Pait Kecamatan Kasembon Kabupaten Malang). Universitas Muhammadiyah Malang.

Lestari, Y. M., Dewi, S. Y., & Chairani, A. (2020). Hubungan Alexithymia dengan Kecanduan Media Sosial Pada Remaja di Jakarta Selatan. CRIPTA SCORE: Scientific Medical Journal, 1(2). https://doi.org/10.32734/scripta.v1i2.1229

Liem, S., Panggabean, H., & Farady, R. M. (2019). Persepsi Sosial Tentang Stunting di Kabupaten Tangerang. Jurnal Ekologi Kesehatan, 18(1), 37–47. https://doi.org/10.22435/jek.18.1.167.37-47

Mardiatmoko, G. (2020). Pentingnya Uji Asumsi Klasik Pada Analisis Regresi Linier Berganda (Studi Kasus Penyusunan Persamaan Allometrik Kenari Muda [Canarium Indicum L.]. BAREKENG: Jurnal Ilmu Matematika Dan Terapan, 14(3). https://doi.org/10.30598/barekengvol14iss3pp333-342

Munadi, M. C., Flora, R., Fajar, N. A., Yuliana, I., Tanjung, R., & Martini, S. (2022). Analisis Sistem Kepercayaan Family Resilience Pada Orang Tua yang Memiliki Balita Stunting. Jurnal Kesehatan, 13(1), 32–38.

Nurjannah, S., Syarifuddin, S., & Yanuartati, B. Y. E. (2021). Kajian Kritis Terhadap Ketahanan Pangan Rumah Tangga dan Fenomena Stunting: Kasus Pada Dua Desa di Kecamatan Gunungsari Kabupaten Lombok Barat. Jurnal Agrimansion, 22(3), 149–162. https://doi.org/10.29303/agrimansion.v22i3.706

P2PTM Kemenkes RI. (2018). Stunting, Ancaman Generasi Masa Depan Indonesia. Direktorat P2PTM. https://p2ptm.kemkes.go.id/kegiatan-p2ptm/subdit-penyakit-diabetes-melitus-dan-gangguan-metabolik/stunting-ancaman-generasi-masa-depan-indonesia

Pemerintah Kota Pasuruan. (2022). PERATURAN WALIKOTA PASURUAN NOMOR 49 TAHUN 2022 TENTANG PERCEPATAN PENURUNAN STUNTING TERINTEGRASI.

Peraturan Presiden Republik Indonesia No 72 Tahun 2021 (2021).

Rahayu, A., Yulidasari, F., Putri, A. O., & Rahman, F. (2015). Riwayat Berat Badan Lahir dengan Kejadian Stunting Pada Anak Usia Bawah Dua Tahun. Kesmas: National Public Health Journal, 10(2), 67–73. https://doi.org/10.21109/kesmas.v10i2.882

Rahayu Atikah & Khairiyati Laily. (2014). Risiko Pendidikan Ibu Terhadap Kejadian. https://media.neliti.com/media/publications-test/223548-risiko-pendidikan-ibu-terhadap-kejadian-97657dfa.pdf

Rahman, A. A. (2020). Psikologi Sosial: Integrasi Pengetahuan Wahyu dan Pengetahuan Empirik (2nd ed.). Rajawali Pers.

Ramadhan, R. (2018). Determinasi Penyebab Stunting di Provinsi Aceh. Jurnal Penelitian Kesehatan, 5(2), 68–76.

Sakinah, U., Ula, Z., Budiati, E., Sudasman, F. H., & Aini, A. (2023). Hubungan Pengetahuan, Sikap, dan Penyakit Infeksi dengan Kejadian Stunting Pada Balita Usia 24-59 Bulan. Jurnal Ners, 7(1), 762–769. https://doi.org/10.31004/jn.v7i1.13179

Santoso, T. (2020). Memahami Modal Sosial (Pertama). Pustaka Saga.

Setianingsih, T., & Hussain, N. (2023). Analysis of the Competeness of Specific Nutritional Interventions as an Effort to Prevent Stunting: An Observational Study. Padjadjaran Journal of Dentistry, 35(3), 238–246.

Sholihah, S. C. (2023). Hubungan Berat Badan Lahir Rendah (BBLR) Terhadap Kejadian Stunting di Wilayah Kerja Puskesmas Dradah. Jurnal Kesehatan Masyarakat, 7(1), 135–140.

Sudarmono. (2021). Pembangunan Modal Sosial (Pertama). Rtujuh Media Printing.

Sugianti, E., Buanasita, A., Hidayanti, H., & Putri, B. D. (2023). Analisis Faktor Ibu Terhadap Kejadian Stunting Pada Balita Usia 24-59 Bulan di Perkotaan. AcTion: Aceh Nutrition Journal, 8(1), 30. https://doi.org/10.30867/action.v8i1.616

Sulistyorini, W. (2021). Pembangunan Manusia dan Peran NGO untuk Mencegah Stunting Pada 1.000 Hari Pertama Kehidupan (HPK). In Wahyudi, S. Wanita, E. Nuranisa, Y. Nadzifah, N. Fauziah, M. Jamaluddin, Z. Saepurromdon, & I. Hasan, Pernik Pembangunan dalam Perspektif Sosiologi Pembangunan (pp. 65–85). Bildung Nusantara.

Sunarti, E. (2018). Modul Ketahanan Keluarga (Pertama). PT Penerbit IPB Press.

Supariasa, I. D. N., Fajar, I., Iwan, S., & Khairuddin. (2023). Sociological and Anthropological Studies of Stunting Families in Malang Regency. Health Nations, 7(4), 94–100.

Thamrin, H., Agustang, A., Adam, A., & Alim, A. (2021). Disrupsi Modal Sosial Stunting di Sulawesi Selatan, Indonesia (Studi Kasus Pada Keluarga 1000 HPK di Kabupaten Bone dan Enrekang). Penguatan Riset, Inovasi, dan Kreativitas Peneliti di Era Pandemi Covid-19, Makassar. https://ojs.unm.ac.id/semnaslemlit/article/viewFile/25259/12639

UNICEF Indonesia. (2018). Kerangka Aksi: Makanan Pendamping ASI. https://www.unicef.org/indonesia/id/media/2691/file/Kerangka-Aksi-MPASI-2019.pdf

UNICEF-WHO-World Bank Group. (2021). Technical Notes from the Background Document for Country Consultations on the 2021 Edition of the UNICEF-WHO-World Bank Joint Malnutrition Estimates. UNICEF. https://data.unicef.org/resources/jme-2021-country-consultations/

World Health Organization. (2015). Length/Height-for-Age. https://www.who.int/tools/child-growth-standards/standards/length-height-for-age




DOI: http://dx.doi.org/10.12962/j24433527.v17i2.20530

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.

p-ISSN (1979-5521)  e-ISSN (2443-3527)